Oryza sativa (Padi)

Oryza sativa atau padi juga digunakan untuk mengacu pada beberapa jenis dari marga (genus) yang sama, yang biasa disebut sebagai padi liar.


zoom-inlihat foto
SHUTTERSTOCK-via-kompascom-Tribun-Jogja-Ilustrasi-tanaman-padi.jpg
SHUTTERSTOCK via kompas.com (Tribun Jogja)
Ilustrasi tanaman padi

Oryza sativa atau padi juga digunakan untuk mengacu pada beberapa jenis dari marga (genus) yang sama, yang biasa disebut sebagai padi liar.




  • Informasi Awal #


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Oryza sativa adalah nama lain dari tanaman padi.

Oryza sativa adalah salah satu tanaman budidaya terpenting dalam peradaban.

Meskipun terutama mengacu pada jenis tanaman budidaya, Oryza sativa atau padi juga digunakan untuk mengacu pada beberapa jenis dari marga (genus) yang sama, yang biasa disebut sebagai padi liar.

Oryza sativa atau padi diduga berasal dari India atau Indocina dan masuk ke Indonesia dibawa oleh nenek moyang yang migrasi dari daratan Asia sekitar 1500 SM.

Hasil dari pengolahan padi dinamakan beras.

Setiap bunga padi atau Oryza sativ mempunyai enam kepala sari (anther) dan kepala putik (stigma) bercabang dua berbentuk sikat botol.

Kedua organ seksual tersebut biasanya siap bereproduksi dalam waktu yang bersamaan.

Baca: Buntil

Baca: Leumeung

Kepala sari kadang-kadang keluar dari palea dan lemma jika telah masak.

Dari segi reproduksi, padi merupakan tanaman berpenyerbukan sendiri, karena 95% atau lebih serbuk sari membuahi sel telur tanaman yang sama.

Setelah pembuahan terjadi, zigot dan inti polar yang telah dibuahi segera membelah diri.

Sejumlah pekerja saat memanen padi di areal persawahan Cakung, Jakarta Timur, Rabu (24/1/2018). Di area persawahan Jalan Inspeksi Cakung, Jakarta Timur, itu ada sekitar tiga hektare sawah yang dipanen dan saat ini stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) mencapai 27.780 ton. Jumlah tersebut melebihi batas aman, yakni sebesar 25.000 ton. Berdasarkan database di PIBC per 22 Januari 2018, stok beras di Ibu Kota mencapai 27.786 ton. Dengan rincian, stok awal sekitar 27.585 ton ditambah pemasukan 4.209 ton dan dikurangi pengeluaran 3.828 ton.
Sejumlah pekerja saat memanen padi di areal persawahan Cakung, Jakarta Timur, Rabu (24/1/2018). Di area persawahan Jalan Inspeksi Cakung, Jakarta Timur, itu ada sekitar tiga hektare sawah yang dipanen dan saat ini stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) mencapai 27.780 ton. Jumlah tersebut melebihi batas aman, yakni sebesar 25.000 ton. Berdasarkan database di PIBC per 22 Januari 2018, stok beras di Ibu Kota mencapai 27.786 ton. Dengan rincian, stok awal sekitar 27.585 ton ditambah pemasukan 4.209 ton dan dikurangi pengeluaran 3.828 ton. (Tribunnews/Jeprima)

Zigot berkembang membentuk embrio dan inti polar menjadi endosperm.

Pada akhir perkembangan, sebagian besar bulir padi mengadung pati dibagian endosperm.

Bagi tanaman muda,pati dimanfaatkan sebagai sumber gizi. (1)

  • Ciri-ciri #


Oryza sativa atau Padi termasuk dalam suku padi-padian atau poaceae.

Terna semusim, berakar serabut, batang sangat pendek, struktur serupa batang terbentuk dari rangkaian pelepah daun yang saling menopang daun sempurna dengan pelepah tegak, daun berbentuk lanset,warna hijau muda hingga hijau tua, berurat daun sejajar, tertutupi oleh rambut yang pendek dan jarang, bagian bunga tersusun majemuk, tipe malai bercabang, satuan bunga disebut floret yang terletak pada satu spikelet yang duduk pada panikula, tipe buah bulir atau kariopsis yang tidak dapat dibedakan mana buah dan bijinya, bentuknya hampir bulat hingga lonjong, ukuran 3 mm hingga 15 mm, tertutup oleh palea dan lemma yang dalam bahasa sehari-hari disebut sekam, struktur dominan padi yang biasa dikonsumsi yaitu jenis enduspermium. (1)

Baca: Lontong Lemprak

Baca: Ketoprak

  • Taksonomi #


Taksonomi Oryza sativa atau tanaman Padi (3)

Musim panen padi di persawahan Desa Cibunar, Bogor, Jawa Barat, Senin (13/9/2021).
Musim panen padi di persawahan Desa Cibunar, Bogor, Jawa Barat, Senin (13/9/2021). (TRIBUNNEWS/Jeprima)

Berdasarkan literatur Grist (1960), padi dalam sistematika tumbuhan diklasifikasikan kedalam

Divisio : Spermatophyta

Sub division : Angiospermae

Kelas : Monocotyledoneae,

Ordo : Poales,

Famili : Graminae

Genus : Oryza Linn

Species : Oryza sativa L.

  • Jenis #


Jenis-jenis padi berdasarkan varietas 

Berikut ini adalah jenis padi apabila dibedakan berdasarkan varietas. (3)

- VARIETAS PADI HIBRIDA

Varietas hibrida adalah varietas padi yang hanya sekali tanam.

Kelebihan padi varietas hibrida adalah potensi hasil panen yang maksimal. Hasil panen dapat mencapai dua kali lipat dari padi lokal.

Butiran padi yang dihasilkan lebih bagus, dengan kualitas nasi yang lebih pulen dan wangi.

Namun varietas hibrida sendiri memiliki kelemahan, yaitu kualitas hasilnya akan berkurang jauh apabila berasal dari tanaman turunannya. Artinya, padi harus berasal dari bibit original, karena apabila hasil panen kemudian ditanam ulang, hasil ini akan berbeda dengan bibit aslinya. Harga benih varietas hibrida ini termasuk yang termahal.

Jenis varietas padi hibrida antara lain Intani 1 dan 2, Rokan, SL 8 dan 11 SHS, Segera Anak, PP1, H1, Bernas Prima, SEMBADA B3, B5, B8 DAN B9, Long Ping (pusaka 1 dan 2), Adirasa-1, Adirasa-64, Hibrindo R-1, Hibrindo R-2, Manis-4 dan 5, Hipa4, Hipa 5 Ceva, Hipa 6 Jete, Hipa 7-10 11, MIKI 1-3, SL 8 SHS, SL 11 HSS dan Maro.

 

- VARIETAS PADI UNGGUL

Varietas padi unggul berada satu tingkat di bawah varietas hibrida.

Varietas ini dapat ditanam berkali-kali dengan kualitas yang sama.

Artinya, hasil panen dari varietas padi unggul masih bisa dijadikan benih.

Harga benih padi unggul pun tidak semahal benih padi hibrida. Untuk hasil produksi pun padi unggul dapat dikatakan baik, dapat mencapai 8-10 ton per hektar.

Beberapa contoh varietas padi unggul antara lain adalah Inpara 1-8, Inpago 1-5, Inpari 1-21, Inpari 31, Inpari 33, Inpari 34 Salin Agritan, dan Inpari 35 Salin Agritan.

Varietas padi unggul pun ada juga yang dikembangkan dan dirilis oleh pemerintah, seperti Inpari 34 dan Inpari 35. Keunggulan varietas ini adalah ketahanannya terhadap hama wereng cokelat.

VARIETAS PADI LOKAL

Varietas padi lokal adalah varietas padi yang khusus berada di daerah tertentu. Varietas semacam ini hanya cocok ditanam di daerah tertentu saja, karena membutuhkan spesifikasi khusus untuk tumbuh dan memproduksi padi.

Padi lokal biasanya menghasilkan produksi sekitar 7-8 ton per hektar. Rasa beras dari padi lokal juga kurang enak.

Jenis jenis padi lokal antara lain : Gropak (Kulon Progo), Indramayu, Dharma Ayu, Srimulih, Andel Jaran, Merong, Gundelan, Marong, Simenep, dan Ketan Lusi.

Secara tipe beras yang dihasilkan

Berikut ini beberapa jenis padi apabila dibedakan dari tipe beras yang dihasilkan.

PADI KETAN

Padi ketan lebih lengket dari padi nasi, sehingga tidak dijadikan makanan pokok.

Padi ketan biasanya dijadikan bahan pembuatan tape ketan, bubur ketan, dan macam-macam makanan khas daerah.

Varian padi ketan antara lain adalah varian padi ketan merah, putih, dan hitam.

PADI WANGI

Sesuai namanya, padi wangi memiliki karakteristik beraroma wangi. Padi seperti ini contohnya adalah padi pandanwangi.

PADI PERA

Padi pera adalah padi yang apabila berasnya dimasak, akan menghasilkan nasi bertekstur pera.

Pera adalah tekstur nasi yang sedikit keras.

Tekstur ini berasal dari kadar amilosa yang tinggi. Semakin tinggi kadar amilosa, semakin terasa tekstur nasi tersebut. Kadar amilosa yang menghasilkan tesktur pera minimal 25%.

Padi pera diproduksi dan populer di daerah Sumatera Barat dan Riau.

Padi dengan kadar amilosa tinggi tak hanya dijadikan nasi, pun juga menjadi bahan utama pembuatan bihun dan tepung beras.

Contoh padi pera adalah Inpari 12 (amilosa 26,4%), Inpara 1 (27,9%), Inpara 3, (28,6%), Inpara 4 (29%), Inpari 17 (amilosa 26%), dan Hipa 4 (24,7%).

PADI PULEN

Padi pulen adalah padi yang apabila berasnya dimasak, akan menghasilkan karakteristik nasi yang pulen. Sebagian orang lebih menyukai nasi yang pulen alias sedikit lengket.

Pulen berasal dari amilopektin yang tinggi di dalam padi dan kadar amilosa di bawah 25%. Apabila dimasak, nasi yang dihasilkan akan berasa sedikit lengket.

Contoh padi dengan tekstur yang pulen adalah tekstur padi Inpari 13, Ciherang, dan IR64.

 

  • Tahap Menanam Padi #


Inilah tahap emnanam padi yang bisa kamu jalankan (4)

Inilah rangkuman tentang cara menanam padi yang baik dan menguntungkan yang dihimpun dari berbagai sumber:

I. Pilih Benih Padi Berkualitas dan tangkapan Lahan

Pilih Benih Padi Berkualitas

Cara menanam padi yang baik dan menguntungkan perlu dilakukan sejak pemilihan benih.

Benih padi yang berkualitas merupakan hal yang penting jika ingin meningkatkan hasil panen padi.

Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan kodisi lahan yang cocok dengan benih padi tersebut.

Beberapa ciri dari varietas beras unggulan adalah, tahan terhadap serangan hama dan penyakit, toleran terhadap kondisi lingkungan, dapat menghasilkan panen yang melimpah, dan saat direndam dengan larutan ZA 20 gr, benih tenggelam alias tidak mengapung.

Mencapai Lahan

Melenyapkan lahan adalah salah satu komponen terpenting dalam cara menanam padi yang baik dan menguntungkan ini.

Sediakan lahan kosong yang pinggiran kota yang sudah dibersihkan dari rumput liar dan gulma yang mengganggu.

Untuk meningkatkan hasil tanah ketika ditanami.

Tanah dialiri air hingga gembur dan lunak kemudian bajak menggunakan traktor, lalu genangi air kembali setinggi 5-10 cm, dan biarkan air menggenang dalam media tanam selama 2 minggu agar racun racun dapat di netralisir oleh air.

(TRIBUNNEWSWIKI/Kaa)



   


Sumber :


1. ketahananpangan.semarangkota.go.id
2. pertanian-mesuji.id
3. www.dinastph.lampungprov.go.id
4. putatgede.kendalkab.go.id


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved