Setelah api menyambar rumah warga, Eli mengatakan terdengar beberapa kali ledakan yang berasal dari gas dan motor.
Baca: Pertamina Beri Penjelasan soal Alasan Beli Solar Subsidi Wajib Daftar MyPertamina
Baca: Kebakaran di Pasar Gembrong Hanguskan 400 Bangunan, Kerugian Ditaksir Rp1,5 Miliar
Menurut dia, warga sempat turut memadamkan api dengan peralatan dan air seadanya, tetapi tidak membuahkan hasil.
"Kita juga sempet siram-siram pakai air comberan, enggak mempan," ujarnya.
Eli menyebut setidaknya terdapat sekitar 20 sampai 30 rumah di wilayahnya yang terbakar dalam insiden kebakaran Depo Pertamina Plumbang tersebut.
Untugnya, seluruh keluarganya dalam kondisi selamat dan kini sudah mengungsi.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan memberikan pernyataannya.
Ia menjelaskan kebakaran terjadi pada pukul 20.20 WIB.
Pihaknya sedang berupaya menanggulangi kebakaran dan melakukan evakuasi.
"Saat ini, Pertamina fokus pada penanganan kebakaran dan melakukan evakuasi terhadap pekerja maupun warga di sekitar lokasi ke area yang lebih aman," papar Eko, Jumat malam.
Eko juga menjelaskan terkait penyebab kebakaran di Depo Pertamina Plumpang.
Dia mengungkapbahwa pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Penyebab kejadian masih dalam proses investigasi," tuturnya.
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, kata Eko, terus berupaya maksimal menanggulangi kejadian kebakaran ini.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Kaa)