ntmcpolri.info
Indonesia Police Watch (IPW) menyampaikan bahwa di tubuh jenazah Brigadir J ada luka sayatan di badannya.
Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso menganggap peristiwa ini cukup aneh.
Sugeng juga menyoroti lokasi kejadian perkara di rumah Irjen Ferdy Sambo.
IPW mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta untuk mengusut kasus tersebut.
Kepolisian menyebutkan, sayatan di tubuh jenazah Brigadir J terjadi akibat proyektil.
“Iya, itu sayatan itu akibat amunisi atau proyektil yang ditembakan Bharada E,” kata Ramadhan.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUTRADI PAMUNGKAS)
KOMENTAR