"Ada aroma yang hangat. Cita rasanya pedas, tapi mengeluarkan wangi pala. Kalau sudah pakai fuli, kita tak perlu lagi menggunakan biji pala."
Baca: Biji Selasih
Baca: Biji Ketapang
2. Rempah pala dalam kuliner Indonesia
Wita menyebutkan banyak masakan Indonesia yang rasanya jadi jauh lebih sedap jika menggunakan biji pala Papua.
"Misalnya, semur daging, sop buntut, dan sop iga. Perkedel pun saya pakaikan rempah pala. Rasanya jadi sangat enak."
Ia berpendapat pala dan merica punya aroma berbeda meskipun keduanya sama-sama memberi rasa hangat.
Hanya saja, pala terasa agak legit dalam makanan. Selain itu, yang khas dari pala adalah aromanya.
Pakai sedikit saja, makanan terasa enak dan aromanya menggugah selera.
Berdarah Padang dan Batak, Aziz mengamati bahwa masakan Padang kerap memakai biji pala, terutama untuk memasak daging dan ikan.
Biji pala menjadi salah satu rempah yang sangat diperlukan, karena bisa menghilangkan aroma daging.
Hanya saja, biji pala itu perlu dicampur dengan bumbu lain, seperti ketumbar dan jinten.
"Pala kerap digunakan dalam masakan kari atau masakan yang kuahnya berat. Biji pala digunakan untuk menambah kompleksitas aroma masakan, saat dipadukan dengan bumbu lain. Kalau kita menggunakan satu jenis bumbu rempah saja, katakanlah jinten, aromanya flat saja. Kombinasi beberapa bumbu, termasuk biji pala Papua, menciptakan orkestra rasa yang harmonis di lidah," kata Aziz.
3. Penambah aroma dalam makanan manis
Menurut Wita, biji pala Papua juga bisa ditambahkan dalam berbagai resep makanan manis, terutama dalam kuliner negara lain.
Jika ingin menggunakannya untuk resep Indonesia, ia menyebut biji pala Papua bisa dipakai dalam pembuatan cake, misalnya bolu pisang.
"Tambahan rempah tersebut tidak akan mengubah rasa makanan sama sekali. Yang berbeda adalah wangi bolunya yang makin sedap. Karena itu, rempah pala juga kerap digunakan dalam makanan manis yang menjadi makanan khas negara lain. Anda juga bisa bereksperimen menggunakan pala dalam membuat kue, karena rasa pala Papua tidak terlalu menyengat."
Sependapat dengan Wita, Aziz menambahkan, yang digunakan dalam makanan manis di negara lain adalah biji pala.
Karena di sana sulit menemukan buah pala segar, yang yang paling sering dipakai adalah bijinya.
"Dalam makanan manis, biji pala ini digunakan untuk makanan yang dipadu dengan buah-buahan yang rasanya manis dan asam seperti apel. Karena itu, kita bisa menemukan rasa pala pada makanan manis negara lain, misalnya apple pie, armenian cake, dan pumpkin spice yang rasanya mirip sekali dengan apple pie," kata Aziz.
4. Daging buah pala untuk kreasi dessert
Awalnya Wita sempat terpikir untuk memanfaatkan daging buah pala Papua dalam panna cotta, hidangan penutup asal Italia.