lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief menuturkan, Pemerintah Arab Saudi hingga kini belum menetapkan jumlah kuota untuk Indonesia.
"Kemenag masih harus menunggu informasi lanjutan terkait dengan pembagian kuota dari Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia terhadap negara-negara muslim untuk jemaah haji yang bisa dikirimkan," ucap Hilman kepada Tribunnews.com, Sabtu (9/4/2022).
Hilman menambahkan, kepastian terkait jumlah kuota pun belum didapatkan oleh negara lain.
Baca: Kemenag Usul Biaya Haji Reguler Tahun Ini Rp 45 Juta
Baca: Menag Sebut RI Belum Diundang Arab Saudi untuk Rapat Soal Haji 2022
"Hingga saat ini belum ada jumlah resmi yang ditentukan oleh Arab Saudi per negara, baik Indonesia, Pakistan, Malaysia dan lain-lain itu belum disebutkan kuota masing masing negara," kata Hilman.
Mengutip Tribunnews.com, ia berharap Indonesia bisa mendapatkan kuota yang banyak, sehingga jemaah yang tertunda bisa dimaksimalkan keberangkatannya.
"Kita berharap Indonesia mendapatkan kuota maksimal. Sehingga bisa memberangkatkan jemaah tertunda agak banyak di tahun ini," tutur Hilman.
Diberitakan sebelumnya, Kementerian Haji dan Umrah Pemerintah Arab Saudi telah memberikan izin kepada satu juta jemaah untuk menjalankan ibadah haji pada tahun 2022 ini.
Baca: Ibadah Haji Dibatalkan, DPR Pastikan Dana yang Sudah Disetorkan Calon Jamaah Tetap Aman
Baca: Pemerintah Arab Saudi Putuskan Kuota Ibadah Haji 2021 Hanya 60.000 Bagi Jemaah Domestik & Ekspatriat
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya)
Baca selengkapnya terkait Ibadah Haji 2022 di sini
