Dalam perundingan itu, Rusia menyatakan bersedia mengurangi serangan terhadap Kiev dan wilayah Ukraina bagian Utara.
"Keputusan untuk mengurangi aktivitas militer secara besar-besaran ke arah Kiev dan dan Chernihiv telah dibuat," kata Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fomin dikutip dari Reuters.
Baca: Fase Baru Dimulai, Ukraina Kini Gantian Gempur Pasukan Rusia
Namun, Fomin tidak menyebutkan pengurangan serangan di wilayah yang menjadi medan pertempuran sengit, seperti Mariupol, Sumy, Kherson, dan Mykolaiv.
Di sisi lain, Ukraina mengaku bersedia menjadi negara yang netral.
Delegasi Ukraina mengatakan Kiev setuju untuk tidak bergabung dengan aliansi pertahanan atau menempatkan pangkalan militer tentara asing di wilayahnya.
Namun, Ukraina ingin memiliki jaminan keamanan yang mirip dengan "Pasal 5" NATO, yakni pertahanan militer bersama.
Ukraina menyebut Israel dan anggota NATO seperti Kanada, Polandia, dan Turki sebagai negara yang akan memberikan jaminan keamanan.
Selain itu, Rusia, AS, Inggris, Jerman, dan Italia juga bisa turut dilibatkan.
Baca: Zelenskyy Sebut Ukraina Siap Jadi Negara Netral demi Berdamai dengan Rusia
(Tribunnewswiki)
Baca berita lainnya tentang konflik Ukraina-Rusia di sini