Museum Lukisan Sidik Jari

Museum Lukisan Sidik Jari merupakan museum yang menyimpan berbagai koleksi seni lukis hasil karya Gede Ngurah Rai Pemecutan


zoom-inlihat foto
Museum-Lukisan-Sidik-Jari-4.jpg
Tribun Bali/Karsiani Putri
Koleksi lukisan yang ada di Museum Lukisan Sidik Jari, Bali.

Museum Lukisan Sidik Jari merupakan museum yang menyimpan berbagai koleksi seni lukis hasil karya Gede Ngurah Rai Pemecutan




  • Informasi Awal #


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Museum Lukisan Sidik Jari merupakan museum yang menyimpan berbagai koleksi seni lukis hasil karya Gede Ngurah Rai Pemecutan.

Gede Ngurah Rai Pemecutan lahir di Denpasar, Bali, pada 4 Juli 1936.

Ia merupakan salah satu tokoh pelukis di Bali yang memiliki ciri khas tersendiri.

Ia adalah pelopor melukis menggunakan jari.

Hal ini ia lakukan secara tidak sengaja, awalnya ia mengalami kebuntuan ketika sedang melukis.

Karena kesal, ia pun ingin merusak lukisan itu menggunakan jari-jari tangannya.

Namun, rupanya jari-jari tangan yang ia gerakkan itu malah membuat lukisan itu makin bagus.

Akhirnya ia pun memutuskan untuk melukis dengan sidik jarinya. (1)

Intan, karyawan Museum Lukisan Sidik Jari menunjukkan salah salah satu lukisan yang berada di Museum Lukisan Sidik Jari I Gusti Ngurah Gede Pemecutan (6/2/2019).
Intan, karyawan Museum Lukisan Sidik Jari menunjukkan salah salah satu lukisan yang berada di Museum Lukisan Sidik Jari I Gusti Ngurah Gede Pemecutan (6/2/2019). (Tribun Bali/Karsiani Putri)

Baca: Museum Subak

  • Sejarah #


Hasil karya seni lukis Gede Ngurah Rai Pemecutan telah mencapai 640 buah.

Kemudian ia pun memutuskan untuk membangun museum.

Museum tersebut nantinya akan digunakan untuk memajang ratusan karya lukisnya itu.

Setelah selesai dibangun, Gede Ngurah Rai Pemecutan memberikan nama museum tersebut dengan nama Museum Lukisan Sidik Jari.

Nama tersebut ia ambil dari cara dia melukis yakni dengan sidik jari.

Setelah selesai dibangun, museum ini pun dibuka untuk umum.

Para pengunjung yang datang ke sini tidak hanya bisa melihat lukisan dan puisi saja.

Mereka juga bisa mendalami budaya yang ada di Bali, terutama seni tari Bali.

Hal ini karena di museum ini ada kursus tari Bali, melukis, dan seni musik Bali. (1)

Koleksi lukisan yang ada di Museum Lukisan Sidik Jari, Bali.
Koleksi lukisan yang ada di Museum Lukisan Sidik Jari, Bali. (Tribun Bali/Harun Ar Rasyid)

Baca: Museum Le Mayeur

  • Fasilitas #


- Ruang pameran tetap

- Ruang studio kerja

- Ruang pameran berkala

- Ruang terbuka

- Balai bengong

- Panggung terbuka

- Taman

- Toilet

- Tempat parkir

- Kafe (2)

Pengunjung sedang melihat koleksi lukisan di Museum Lukisan Sidik Jari, Bali.
Pengunjung sedang melihat koleksi lukisan di Museum Lukisan Sidik Jari, Bali. (Tribun Bali/Cisilia Agustina S)

Baca: Museum Bali

  • Jam Operasional dan Harga Tiket #


Jam operasional

- Senin pukul 09.00-16.00 WITA

- Selasa pukul 09.00-16.00 WITA

- Rabu pukul 09.00-16.00 WITA

- Kamis pukul 09.00-16.00 WITA

- Jumat pukul 09.00-16.00 WITA

- Sabtu pukul 09.00-16.00 WITA

- Minggu pukul 09.00-16.00 WITA

Harga tiket

Tiket masuk ke Museum Lukisan Sidik Jari ini sifatnya sukarela, sehingga pengunjung boleh memberikan berapapun nilainya ketika memasuki museum ini.

Untuk lokasinya sendiri yakni di Jalan Hayam Wuruk Nomor 175, Tanjung Bungkah, Denpasar, Bali. (2)

(TribunnewsWiki.com/Bangkit N)



Nama Museum Lukisan Sidik Jari
Lokasi Denpasar, Bali
Jam Operasional Buka setiap hari mulai pukul 09.00-16.00 WITA
   


Sumber :


1. denpasarkota.go.id
2. asosiasimuseumindonesia.org


BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved