
Informasi Awal #
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Operasi Seroja atau invasi ke Timor Timur adalah operasi militer terbesar yang pernah dilakukan oleh Indonesia.
Operasi militer ini dilakukan pada 1975.
Tujuan dari Operasi Seroja ini adalah mengambil Timor Timur menjadi bagian dari Indonesia.
Di sana sudah ada partai haluan kiri yang bernama Partai Fretilin.
Partai ini telah mendeklarasikan kemerdekaan Timor Timur. (1) (2)

Baca: Operasi 17 Agustus
Jalannya Operasi #
Operasi Seroja ini dilaksanakan pertama kali pada 7 Desember 1975.
Dalam menjalankan operasi militer itu, ABRI atau yang kini dikenal dengan TNI menyerang dari tiga sisi yakni udara, laut, dan darat.
Serangan yang dilakukan secara bersamaan itu membuat Fretilin kewalahan dan akhirnya mundur dan masuk ke dalam hutan.
Kemudian pada 9 Desember 1975 pukul 22.00 pasukan udara kembali melakukan operasi.
Setelah semua pasukan berhasil mengamankan Timor Timur.
Pada 1976 Timor Timur secara resmi menjadi bagian dari Republik Indonesia. (1)

Pasukan Udara #
Jumlah pasukan udara yang ikut dalam operasi ini adalah 390 personel.
Sebanyak 390 personel Yonif Linud 328 diterjunkan bersama pasukan lainnya, yakni Yonif Linud 401 (533 orang), Mabrigif Linud 17 (9 orang), Ton Parako, dan Pakhas TNI AU (158 orang) guna menguasai Bandara Internasional Baucau.
Mereka diangkut dari Pangkalan Udara Kupang dengan pesawat angkut Hercules C-130 sebanyak 18 sortie.
Sebelum pasukan ini terjun, perlindungan udara lebih dulu dilakukan.
Sasaran pasukan diserang oleh pengebom B-26 dan OV-10 Bronco
Lokasi penerjunan bukanlah lahan yang mulus, tetapi berbatu karang.
Oleh karena itu, pasukan mengalami luka-luka hingga babak belur dan satu personel Yonif Linud 328 dinyatakan hilang.
Meski begitu, operasi terbilang lancar dengan bandara Baucau berhasil dikuasi dalam kondisi relatif utuh. (1)
(TribunnewsWiki.com/Bangkit N)
Nama | Operasi Seroja |
---|
Dilaksanakan | 1975 |
---|
Misi | Pembebasan Timor Timur |
---|