Jokowi Ajak Erdogan dan Sejumlah Pemimpin Negara untuk Hentikan Agresi Israel di Palestina

Jokowi mengajak semua kepala negara untuk bersama menghentikan agresi Israel terhadap warga sipil Palestina.


zoom-inlihat foto
presiden-jokowi-instagram-16-april-2021.jpg
Instagram/@jokowi
Presiden Joko Widodo mengajak Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan sejumlah pemimpin negara lainnya untuk bersama-sama menghentikan agresi Israel di Palestina.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan sejumlah pemimpin negara untuk bersama menghentikan agresi Israel terhadap warga sipil Palestina.

Jokowi mengaku telah berbicara dengan sejumlah pimpinan negara untuk membahas situasi terkini yang terjadi di Palestina.

Jokowi berbicara dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Yang Dipertuan Agong Malaysia, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Presiden Afghanistan Ashraf Ghani, dan Sultan Brunei Darussalam Sultan Hassanal Bolkiah.

"Dalam beberapa hari terakhir, saya berbicara dengan Presiden Turki, Yang Dipertuan Agong Malaysia, PM Singapura, Presiden Afghanistan, Sultan Brunei Darussalam dan PM Malaysia," kata Jokowi, dikutip TribunnewsWiki dari akun Twitter @Jokowi, Sabtu (15/52021).

"Kami berbicara tentang perkembangan global, termasuk tindak lanjut ASEAN Leaders Meeting ALM, perkembangan di Afghanistan dan situasi yang sangat memprihatinkan di Palestina," imbuhnya.

Jokowi juga menegaskan, Indonesia mengutuk keras serangan Israel terhadap Palestina yang menimbulkan korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak.

"Indonesia mengutuk keras serangan Israel yang menelan korban ratusan jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak. Agresi Israel harus dihentikan," tegas Jokowi.

Asap terlihat di atas gedung-gedung di Kota Gaza setelah serangan udara Israel pada dini hari, 15 Mei 2021.
Asap terlihat di atas gedung-gedung di Kota Gaza setelah serangan udara Israel pada dini hari, 15 Mei 2021. (MAHMUD HAMS / AFP)

Baca: Sejarah Berdirinya Israel, Negara Satu-satunya di Dunia dengan Rakyat Mayoritas Yahudi

Baca: Gal Gadot Jadi Bulan-bulanan Netizen Setelah Unggah Postingan soal Israel-Palestina

Adapun ucapan tersebut disampaikan Presiden Jokowi menggunakan bahasa Inggris dalam akun Twitternya.

Joe Biden Optimistis Konflik Israel-Palestina Segera Berakhir

Presiden Amerika Serikat Joe Biden memprediksi konflik antara Israel dan Palestina segera berakhir.

Mengenai serangan yang dilakukan Israel terhadap Hamas, Biden mengatakan Israel memiliki hak untuk membela atau melindungi diri.

"Perkiraan dan harapan saya adalah konflik ini akan segera berakhir, tetapi Israel punyak hak untuk membela dirinya," kata Biden pada hari Rabu setelah berbicara kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dikutip dari Reuters.

Kendati demikian, Biden tidak menjelaskan alasan di balik sikap optimistisnya itu.

Dilansir dari Reuters, pemerintahan Netanyahu berkata kepada Biden bahwa Israel akan "terus menyerang militer Hamas dan kelompok teroris yang aktif di Jalur Gaza".

Pada hari Rabu, pasukan Israel membunuh pemimpin Hamas senior dan mengebom beberapa bangunan.

Target mereka termasuk gedung bertingkat tinggi dan sebuah bank yang disebut oleh Israel memliki kaitan dengan aktivitas Hamas.

Israel Dituduh Gunakan Media untuk Perdaya Hamas

Militer Israel dituduh telah menggunakan media untuk memperdaya Hamas di tengah konflik yang kian memanas.

Pada Jumat, (14/5/2021), selepas dini hari, militer Israel mengeluarkan pernyataan kepada media: "Pasukan udara dan darat IDF tengah menyerang Jalur Gaza."

Pasukan Israel terus membombardir wilayah Palestina hingga Selasa pagi, membidik situs-situs di Khan Younis, kamp pengungsi al-Bureij, dan lingkungan al-Zaitoun.
Pasukan Israel terus membombardir wilayah Palestina hingga Selasa pagi, membidik situs-situs di Khan Younis, kamp pengungsi al-Bureij, dan lingkungan al-Zaitoun. (Mahmud Hams / AFP)




Halaman
123
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved