"Setelah cek CCTV, anak saya keluar rumah, tampak kepala anjing,'' ucapnya.
Kecurigaannya semakin meninggi, Muspidauan lalu mengecek CCTV dengan teliti.
Dari rekaman itu tampak dua orang tak dikenal melemparkan potongan kepala anjing ke rumahnya.
Dua orang misterius itu memakai helm.
Ia pun berharap akan ada tindak lanjut terhadap dua pelaku pelempar kepala anjing di rumahnya itu.
Baca: Setelah Lakukan Pembunuhan, Kelompok di Papua Barat Foto Bersama Jasad Korban Buat Teror Masyarakat
Baca: Inilah Sosok Ali Kalora Pimpinan MIT yang Diduga Pelaku Teror di Sigi, Dikenal Kejam dan Sadis
Kelompok di Papua Barat Foto Bersama Jasad Pembunuhan Sebagai Teror Masyarakat
Sekelompok orang telah melakukan penganiayaan kepada dua warga di Kampung Sori, Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, pada Jumat (11/12/2020).
Kabar ini disampaikan oleh Pelaksana tugas Kapolres Persiapan Maybrat Kompol Bernadus Okoka.
Kelompok tersebut diduga berasal dari Komite Nasional Papua Barat (KNPB).
Berdasarkan keterangan Bernadus Okoka, seorang warga meninggal dalam insiden ini.
Sementara satu korban lain mengalami luka serius setelah dianiaya.
Polisi menerima laporan penganiayaan itu pada Jumat (11/12/2020) sekitar pukul 07.30 WIT. Setelah mendapat laporan, polisi langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban.
Korban terluka dibawa ke Rumah Sakit Umum Keyen Kabupaten Sorong Selatan.
Setelah menghabisi korban, polisi menyebut pelaku sempat berfoto dengan korban.
Foto itu akan diedarkan untuk menakut-nakuti warga setempat.
"Setelah mereka melakukan pembunuhan terhadap warga para pelaku ini sempat foto bersama jasad korban, kemudian mereka edarkan untuk meneror warga di sana," kata Bernadus saat dihubungi melalui Kompas.com ponselnya, Selasa (15/12/2020).
(TribunnewsWiki.com/Restu, Kompas.com/Idon Tanjung)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rumahnya Dilempari Potongan Kepala Anjing, Pejabat Kejaksaan Tinggi: Ini Semacam Teror Psikis"