
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Amerika Serikat bisa mencegah kematian hampir setengah korban Covid-19, seandainya penanganannya seperti negara maju lain.
Komisi ahli kesehatan, The Lancet, merilis laporan pada Kamis (11/2/2021), yang menyebut 40% korban pandemi di AS sebenarnya masih bisa diselamatkan.
Mereka mengecam tindakan Donald Trump, yang dianggap tidak layak dan tidak memadai.
The Lancet menyebut Trump menjadi sumber dari banyaknya kasus kematian akibat virus corona.
"(Donald Trump) membawa malapetaka ke AS dan planet ini selama empat tahun menjabat," kata The Lancet, dikutip Press TV.
AS telah mengonfirmasi 471.000 kematian akibat pandemi, menurut Universitas Johns Hopkins yang menyimpan data tentang Covid-19.
Jumlahnya diperkirakan akan melebihi setengah juta dalam beberapa minggu ke depan.
Lebih dari 27.287.173 orang Amerika telah terinfeksi virus tersebut, sejauh ini.
Laporan Lancet mengkonfirmasi bahwa pandemi telah mempengaruhi orang kulit berwarna secara tidak proporsional dengan tingkat kematian di antara orang Afrika-Amerika meningkat 50% dibandingkan kulit putih.
Kematian akibat virus korona untuk orang kulit berwarna 1,2 hingga 3,6 kali lebih tinggi daripada orang kulit putih, katanya.
Baca: Muncul Isu Keretakan Rumah Tangga Donald Trump, Melania Diminta Gerak Cepat Jika Hal Ini Terjadi
Baca: Petugas Medis di RSUD dr Pirngadi Medan Protes Minta Insentif Cair: Bayarkan Gaji Covid-19 Kami

-
Minimalisir Mobilitas dan Kontak Fisik, Lakukan Tips Berikut untuk Belanja Anti Ribet
-
Vaksin AstraZeneca Sudah Digunakan di Jawa Timur, Didistribusikan ke Enam Provinsi Lain
-
Jangan Unggah Sertifikat Vaksin Covid-19 di Media Sosial, Ini Penjelasan Satgas
-
Hari Ini dalam Sejarah 23 Maret: Ikon Hollywood, Elizabeth Taylor, Meninggal pada Usia 79 Tahun
-
Pemuka Agama di Jatim Jadi yang Pertama Coba Vaksin AstraZeneca, Pemerintah Distribusi ke 7 Provinsi