Dituding Beri Rp 100 Juta ke Tiap DPC Demokrat, Moeldoko Bantah Janjikan Uang

Moeldoko bantah beri janji uang ke DPC Partai Demokrat yang mandukungnya untuk melakukan kudeta terhadap Agus Harimurthi Yudhoyono (AHY).


zoom-inlihat foto
kepala-kantor-staf-presiden-moeldoko-rabu-322021.jpg
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko memberikan keterangan pers di kawasan Menteng, Jakarta, Rabu (3/2/2021). Keterangan pers tersebut untuk menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono terkait tudingan kudeta AHY dari kepemimpinan Ketum Demokrat demi kepentingan Pilpres 2024.


Dari laporan yang diterima dari para saksi dan pelapor, besaran aliran dana yang dijanjikan ke setiap DPC sebesar Rp 100 juta.

"Kepada DPC janjinya 100 juta per DPC. Bahkan beberapa DPC sudah diberikan uang. Sudah disebarkan," ungkapnya.

Sudah Pegang 2 Parpol Lain untuk Usung Capres 2024

Partai Demokrat mengungkap pihak yang berupaya mengambil alih paksa partai tersebut, memang bertujuan mengusung calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Mereka juga disebut sudah menyiapkan dua partai lain untuk bisa lolos presidential threshold 20 persen.

Hal itu diungkapkan Kepala Badan Komunikasi dan Strategi (Bakomstra) DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, dalam diskusi virtual bertajuk 'Politik Belah Bambu Menyasar Partai Demokrat', Selasa (2/2/2021).

"Jadi sudah ada dua partai lain untuk mendukung. Dengan Demokrat jadi tiga. Sudah lengkap threshold," ungkap Herzaky.

Herzaky mengungkapkan hal itu berdasarkan laporan dan kesaksian para kader dari daerah dan kabupaten/kota, yang dikumpulkan kader aktif di sebuah hotel di Jalan Rasuna Said, Kuningan.

Baca: AHY Minta Klarifikasi ke Jokowi, Marzuki Alie: Etikanya Tidak Ada

Baca: Istana Tegaskan Enggan Jawab Surat AHY Soal Isu Kudeta Partai Demokrat : Itu Urusan Internal

Setelah mereka berkumpul, seorang oknum pejabat yang disebut dekat dengan Istana, ditelepon untuk kemudian didatangkan.

Dalam perbincangan itu, dibahas cara mengambil alih kepemimpinan Ketua Umum Demokrat dari tangan AHY.

Kemudian, kader Demokrat yang gamang bertanya tentang tujuan dari manuver politik tersebut.

Lalu, dijawab oleh pihak yang mengajak, bahwa tujuannya adalah pilpres.

"Lalu siapa calonnya? Ini calonnya, kata mereka menunjuk oknum pejabat itu," beber Herzaky menirukan kesaksian para kader Demokrat.

(TribunnewsWiki.com/Restu, Wartakotalive.com)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Dituduh Sebar Uang ke DPC Demokrat, Moeldoko: Saya Mau Sejahterakan Pegawai KSP Saja Enggak Bisa





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved