Hingga saat ini tercatat ada 1.600 RS yang telah melakukan pelayanan Covid-19.
Kadir menyebut, Kemenkes telah meminta RS untuk menambah ketersediaan tempat tidur antara 30 sampai 40 persen.
Baca: Swab Anal Digunakan untuk Deteksi Infeksi Covid-19 dan Mengurangi Hasil Pengetesan Palsu di China
Pasalnya, sejumlah RS di beberapa kota atau provinsi yang jumlah keterpakaian tempat tidurnya berada di posisi 80 persen, seperti yang terjadi di Jakarta, Yogyakarta dan Jawa Barat.
Menteri Kesehatan menginstruksikan agar seluruh RS melakukan konversi tempat tidur sebanyak 30 persen dan melakukan penambahan ruang isolasi sebanyak 20 persen, untuk daerah yang berada di zona kuning.
"Sementara untuk zona hijau diperlukan konversi tempat tidur sebanyak 20 persen dan penambahan ruang ICU sekitar 15 persen," ungkap Kadir.
“Penambahan tempat tidur ini tentunya tidak bersifat permanen cuman dilakukan dalam waktu yang sangat kritis seperti sekarang ini. Oleh karena itu kita lakukan dalam rangka menangani penaikan Covid-19,” tuturnya.
Dengan bertambahnya kapasitas tempat tidur, Kadir mengatakan harus ditambah pula SDM yang menangani.
(TribunnewsWiki.com/Nur, Kontan)