Terungkap, Ibu ODGJ 4 Anak Gizi Buruk Ternyata Istri Ketujuh, Diduga Depresi Karena Sering Dipukul

DPPPAPPKB Kalimantan Utara menduga ibu ODGJ yang punya 4 anak gizi buruk alami depresi karena sering dipukul suami dan alami trauma anak meninggal.


zoom-inlihat foto
anak-gizi-buruk-ibu-odgj.jpg
Kompas.com/Ahmad Dzulviqor
Kunjungan DPPAPPKB dan Psikolog serta petugas puskesmas didampingi Bhabinkamtibmas ke rumah keluarga eks TKI Malaysia di Balansiku Sebatik (Faridah).


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ibu yang mengidap masalah psikologi di Kalimantan Utara, diduga mengalami depresi karena kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Rosnaeni (26) mengidap penyakit psikologi atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Keadaannya, membuat keempat anaknya mengalami gizi buruk karena hanya makan nasi dan sayur rebus.

Tak hanya itu, keempat anaknya yang berinisial R (7), S (5), I (3), dan Sup (1) tak mengenal warna, abjad, bahkan nama-nama benda.

Saat petugas puskesmas mendatangi rumah Rosnaeni, keadaan ibu dengan 4 anaknya itu cukup memprihatinkan.

Pasalnya, selain rumah yang jauh dari pemukiman, ibu tersebut juga tak pernah berinteraksi dengan siapapun.

Rumah yang mereka tinggali pun sangat berantakan dan tak terurus.

Semua pakaian kotor dan bersih bertumpuk menjadi satu.

Sementara perabot dan bekas makanan anak berhamburan tidak karuan.

Bahkan petugas kesehatan juga menemukan popok anak yang sudah berulat.

Baca: Ibu ODGJ di Kalimantan Utara Punya 4 Anak Gizi Buruk , Suami Tolak Istri Dievakuasi oleh DPPPAPPKB

Baca: 4 Anak Dinyatakan Gizi Buruk, Dinas Kesehatan Temukan Popok Berulat di Rumah karena Ibu ODGJ

Keberadaan keluarga tersebut diketahui setelah salah satu warga melapor ke kantornya.

Diketahui, ibu ODGJ bernama Rosnaeni tersebut menikah dengan pria bernama Herman (52).

Rosnaeni terpaut usia yang cukup jauh dengan suaminya, Herman.

Mereka menikah saat sama-sama menjadi TKI ilegal di Sabah, Malaysia.

Mereka kemudian tinggal di Pulau Sebatik selama tujuh tahun terakhir.

Keluarga tersebut tinggal berpindah-pindah dari satu kebun ke kebun lainnya.

Baca: Seorang Ibu Tinggalkan 4 Anaknya di Gubuk hingga Gizi Buruk, Sementara Ia Hidup dengan Pria Idaman

Baca: BPJS Kesehatan Hapus Foto Berlatar Joker di Facebook Usai Disomasi Komunitas Pemerhati ODGJ

Menurut Kepala Dinas DPPPAPPKB Nunukan Faridah Aryani, kepada petugas, Rosnaeni bercerita jika ia kerap mengalami siksaan fisik dan kekerasan dari suaminya.

Selain itu Rosnaeni bercerita jika ia adalah istri ketujuh Herman.

"Dari hasil obrolan psikolog, ibunya anak-anak ini istri ketujuh, kita juga belum tahu apakah Herman ini maniak atau bagaimana. Info yang kita dapat ini perkawinannya yang ketujuh, istrinya mengaku sering kena pukul, bisa jadi itu salah satu sebab dia depresi," tuturnya, Jumat (23/10/2020).

Selain tertekan karena kerap disiksa sang suami, Rosnaeni diduga pernah mengalami guncangan hebat saat anak ketiganya meninggal dunia saat usianya belum genap setahun.





Halaman
12
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved