lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Seorang ibu muda tega menghabisi nyawa anaknya yang baru berusia tiga bulan.
Pelaku kesal, lantaran sang suami jarang kerja dan lebih sering main game dan kartu.
Diketahui sang suami bekerja sebagai driver ojek.
Sehingga pelaku stres dengan desakan ekonomi.
Peristiwa tersebut terjadi di di Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca: Mobilnya Terlempar, Ini 5 Fakta Kecelakaan Putra Amin Rais, Hanafi Rais di Tol Cipali
Baca: Pelaku Pembunuh Bocah 9 Tahun dan Pemerkosa Ibu di Aceh Tewas di Tahanan
Mira (22) membunuh anaknya itu dengan cara mengorok leher sang bayi dengan pisau.
Kejadian itu dilakukan pelaku di Jalan Ikan Duyung Kelurahan Rukun Lima, Kecamatan Ende Selatan, Minggu (18/10/2020) dini hari sekitar pukul 02.30 Wita.
Kasatreskrim Polres Ende AKP Lorensius SH di konfirmasi, dikutip TribunnewsWiki.com dari Pos-Kupang, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
AKP Lorensius mengatakan pelaku membunuh bayinya sendiri dengan cara menggorok leher bayi menggunakan pisau.
"Korban (bayi) saat itu tengah tertidur, kemudian pelaku mengambil pisau di dapur, lalu pelaku memotong leher korban dengan menggunakan pisau," ungkapnya.
Baca: Tenaga Medis di Tulungagung Meninggal karena Covid-19, Pernah Sembuh, tetapi Terinfeksi Lagi
Baca: Berduka Pasca-Insiden Teror, Emmanuel Macron: Kita Harus Berdiri Bersama sebagai Warga Negara
Akibatnya, kata AKP Lorensius, korban mengalami luka robek pada arteri karotis kanan-kiri dan trake.
"Panjang luka sekitar 6 cm. Akibat kejadian tersebut Korban meninggal dunia," ungkapnya.
AKP Lorensius katakan, saat ini pelaku sudah diamankan di Polres Ende.
Dari hasil pemeriksaan, lanjut AKP Lorensius, pelaku tega membunuh bayinya sendiri karena stres dengan desakan ekonomi.
Sementara suami pelaku yang beroperasi sebagai tukang ojek, jarang bekerja, lebih sering main game dan kartu.
Baca: Bukannya Baik buat Kesehatan, Ini Bahaya Tidur Siang Lebih dari 1 Jam
Baca: Belum Pernah Terjadi dalam Sejarah Thailand, Puluhan Ribu Mahasiswa Demo Tuntut Reformasi Monarki
“Pelaku melakukan karena ekonomi tidak cukup dan pikiran kosong (stres), karena suami jarang ojek, suami sering main game dan main kartu,” ungkap AKP Lorensius.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar/Pos-Kupang)
Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul BREAKING NEWS:Di Ende - NTT, Ibu Muda Tega Gorok Leher Bayi Kandungnya Hingga Tewas
