
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sosok pencetus Omnibus Law Cipta Kerja yang buat geger masyarakat Indonesia adalah Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.
Sofyan Djalil merupakan sosok yang mengajukan dan mengusulkan istilah Omnibus Law pada Presiden Joko Widodo.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, Omnibus Law dikenalkan oleh Sofyan Djalil.
Ketika mengenyam bangku pendidikan di Amerika Serikat, dia pernah mendengar istilah tersebut.
"Istilah Omnibus Law ini keluar dari Pak Menteri ATR. Karena beliau belajar soal ini di Amerika dulu, dia mengatakan kepada saya 'Pak Luhut, ada yang bisa menyatukan (semua regulasi) ya ini ada Omnibus Law'," kata Luhut dalam tayangan virtual, Selasa (6/10/2020) malam.
Baca: Ketua DPD PAN Kota Bandung Mundur dari Jabatan setelah Partainya Dukung Omnibus Law
Baca: Aksi Tolak Omnibus Law, Massa dari BEM SI Tertahan Tak Dapat Dekati Istana Negara
"Dengan peraturan yang aneh-aneh, yang tidak terintegrasi satu peraturan dengan peraturan yang lain. Satu undang-undang dengan undang-undang yang lain. Itulah kenapa lahirnya Omnibus Law ini," imbuh Luhut.
Kemudian, Omnibus Law disusun di Indonesia supaya bisa diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.
Ini juga memadukan bermacam beleid jadi satu.
"Tapi yang kita lakukan adalah apa yang berlaku umum, berlaku universal itu kita buat sehingga kita jangan menjadi negara Alien," kata Luhut.

Perlu diketahui, dalam Omnibus Law yang memancing demo ini menyebutkan warga negara asing bisa mendapatkan status hak milik atas satuan rumah susun (sarusun) yang mereka miliki.
-
Kaleidoskop 2020: Panasnya Demo Besar-besaran Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja oleh Masyarakat
-
Anak dan Menantu Akan Jadi Kepala Daerah, Media Asing Soroti Dinasti Politik Jokowi di Pilkada 2020
-
Presiden Jokowi Tetapkan 9 Desember 2020 jadi Hari Libur Nasional untuk Pilkada Serentak
-
Tjahjo Kumolo Sebut Pemerintah Kemungkinan Akan Bubarkan 10 Lembaga Lagi Pekan Depan
-
Jokowi Tunjuk Luhut Gantikan Edhy Prabowo Jadi Menteri KKP Ad Interim