Pemilihan Presiden AS Makin Dekat, Donald Trump Nekat Kampanye Indoor di Tengah Pandemi

Presiden Donald Trump nekat gelar acara kampanye indoor meski sudah diingatkan akan melanggar aturan protokol Covid-19.


zoom-inlihat foto
trump-0002.jpg
Doug Mills-Pool/Getty Images/AFP
Presiden AS Donald Trump mengumumkan daftar calon Mahkamah Agung di Ruang Resepsi Diplomatik Gedung Putih pada 9 September 2020 di Washington, DC. Trump juga menjawab pertanyaan tentang virus corona dan buku baru Bob Woodward tentang dirinya.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Donald Trump yang masih menjabat sebagai presiden Amerika Serikat saat ini menggelar kampanye.

Diketahui, Trump menggelar kampanye tersebut indoor  pada Minggu (13/9/2020).

Padahal, Presiden Trump juga telah diingatkan karena jumlah kerumunan dalam kampanye akan melanggar aturan protokol Covid-19.

Sebagai informasi, di masa pandemi ini kampanye dalam ruangan menjadi masalah pribadi bagi suami Melania Trump tersebut.

Baca: Microsoft Sebut Peretas China Mata-matai Trump dan Biden, Tiongkok: Justru Kerajaan Hacker adalah AS

Baca: Tak Mau Ditindas Trump dan Terkesan Lemah, China Inginkan TikTok Tutup Bisnisnya di Amerika Serikat

Bahkan, Trump panen kritikan pedas usai satu kampanye yang diselenggarakan bulan Juni lalu dihubung-hubungkan dengan jumlah lonjakan kenaikan kasus Covid-19 yang melanda negara Paman Sam tersebut.

Kampanye di negara bagian Nevada, tepatnya di Kota Henderson, panen kecaman dari otoritas setempat.

Mereka juga mengutarakan, kartena adanya pandemi acara yang berjumlah dari 50 orang tidak diizinkan. 

Dikutip Tribunnewsdari AFP, juru bicara kota Kathleen Richards mengatakan, Kota Henderson telah mengeluarkan surat kepatuhan dan peringatan lisan kepada panitia penyelenggara.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berbicara dalam konferensi pers di Gedung Putih, Washington D.C, pada 4 September 2020.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berbicara dalam konferensi pers di Gedung Putih, Washington D.C, pada 4 September 2020. (DREW ANGERER / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / GETTY IMAGES VIA AFP)

"Kota Henderson telah mengeluarkan surat kepatuhan dan peringatan lisan kepada panitia bahwa acara seperti yang direncanakan akan secara langsung melanggar arahan darurat gubernur tentang Covid-19," ujar Kathleen Richards.

Adanya pandemi virus corona membuat kampanye pilipres tahun ini sangat berbeda dari biasanya yang identik dengan banyak kerumunan masa.

Trump dan Joe Biden mempercepat agenda penampilan publik masing-masing karena waktu yang tersisa jelang pemilu kurang dari dua bulan.

Panitia di kampanye Donald Trump, menjelaskan ada pemeriksaan suhu badan dilakukan di pintu masuk kampanye Nevada.

Baca: Demi Kalahkan Joe Biden pada Pilpres 2020, Donald Trump Rela Jika Harus Gelontorkan Uang Pribadi

Baca: Presiden AS Donald Trump Dinominasikan Terima Nobel, Dianggap Berjasa dalam Normalisasi Israel-UEA

Lantas para peserta kampanye juga diberi masker dan diwajibkan menggunakan masker tersebut.

Direktur komunikasi kampanye Trump, Tim Murtaugh menjelaskan pada wartawan, jika bisa berhabung dengan puluhan ribu masa dalam kerusuhan, maka bisa juga berkumpul dengan damai di bawah Amendemen Pertama untuk mendengar Presiden Amerika Serikat.

"Jika Anda bisa bergabung dengan puluhan ribu orang yang protes di jalanan, berjudi di kasino, atau membakar toko-toko kecil dalam kerusuhan, Anda bisa berkumpul dengan damai di bawah Amendemen Pertama untuk mendengar Presiden Amerika Serikat," ujar  Tim Murtaugh.

Sebagai informasi, Donald Trump pernah menggelar kampanye indoor di Tulsa, Oklahoma, pada Juni yang menjadi sangat kontroversial.

Dalam kampanye tersebut, para peserta diketahui mengabaikan aturan dengan tidak memakai masker atau menerapkan social distancing.

Meskipun hal tersebut dilakukan di dalam ruangan.

Beberapa minggu kemudian ada lonjakan kasus Covid-19 di Tulsa usai adanya kampanye pada 20 Juni silam.

Pejabat kesehatan setempat juga mmeberikan keterangan, "sangat mungkin" hal yang menyebabkan adanya lonjakan tersebut adalah adanya kampanye besar yang digelar sebelumnya.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Kaka)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved