lihat foto
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Rebahan menjadi aktivitas yang sering disebut di era sekarang.
Rebahan diartikan sebagai aktivitas yang dilakukan dengan tiduran sambil bersantai.
Rupanya, aktivitas rebahan ini juga bisa menghasilkan uang.
Sebuah universitas di Jerman menawarkan 'hadiah atas kemalasan' kepada warganya yang ingin rebahan.
Dikutip dari Kompas.com, The University of Fine Arts in Hamburg akan memberikan Rp 27 juta untuk tiga orang yang ingin terlibat dalam penelitian tersebut.
Nantinya, pelamar dapat leluasa memilih bentuk kemalasan, termasuk rebahan.
Panel juri dan pejabat perguruan tinggi itu akan memilih tiga bentuk kemalasan atau "ketidakatifan" yang terbaik.
"Tidak melakukan apa pun tidaklah mudah," kata Friedrich von Borries, arsitek dan ahli teori desain yang merancang program tersebut kepada The Guardian, Kamis (20/8/2020).
"Kami ingin fokus pada 'ketidakaktifan aktif'. Jika Anda mengatakan Anda tidak akan berpindah selama sepekan, maka itu mengesankan. Jika Anda mengusulkan Anda tidak akan pindah atau berpikir, itu mungkin lebih baik,” sambung von Borries.
Von Borries mengatakan jangka waktu untuk “tidak aktif” tersebut akan diserahkan sepenuhnya kepada pelamar.
Baca: Lowongan Kerja Rebahan di Kasur Gaji Rp 222,9 Juta Plus Makan Gratis Selama 2 Bulan, Berminat?
Baca: Waspada, Hobi Rebahan Berisiko Picu Stroke hingga 85 Persen
"Jika Anda mengatakan Anda tidak akan tidur, maka Anda hanya dapat melakukannya untuk beberapa hari," kata Von Borries.
"Tetapi jika Anda mengatakan Anda tidak akan berbelanja maka itu adalah sesuatu yang dapat Anda pertahankan lebih lama,” sambung dia.
Pelamar yang dapat menyerahkan laporan pengalaman mereka pada pertengahan Januari akan mendapatkan uang tersebut.
Von Borries mengatakan para peserta terpilih yang mengirimkan laporan akan dibayar terlepas dari apakah upaya “ketidakaktifan” mereka berhasil.
Von Borries mengatakan idenya tersebut bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara bagaimana masyarakat mendorong keberlanjutan dan bagaimana masyarakat menghargai kesuksesan materi.
"Program hibah ini bukan lelucon tapi sebuah eksperimen dengan niat yang serius," kata Von Borries.
Rebahan Dibayar Rp 273 juta
Dilansir Grid.d, para ilmuwan dari NASA dan Badan Antariksa Eropa akan membayar Rp 273 juta bagi siapapun yang ingin berdiam diri di tempat tidur.
Para ilmuwan dari NASA dan Badan Antariksa Eropa tengah mencari subjek untuk tetap di tempat tidur selama 60 hari sebagai bagian dari studi tentang robot.
Baca: Takut Tertular Covid-19, Lionel Messi Gunakan Tempat Tidur Khusus Anti Virus Corona
Baca: Letakkan Satu di Antara 8 Tanaman Ini Dekat Ranjang, Maka Tidurmu Akan Lebih Nyenyak
Ilmu dibalik istirahat di tempat tidur ini adalah mensimulasikan efek ketidakberimbangan pada tubuh manusia.
Namun, semua aktivitas yang dilakukan harus dilakukan dengan berbaring.
Termasuk, makan dan mandi juga harus dilakukan dengan berbaring.
(Tribunnewswiki/Kompas.com*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Universitas di Jerman Siap Bayar Rp 27 Juta untuk Aktivitas "Rebahan"
