1. Pelindung Sel
Tubuh terdiri dari kumpulan sel yang membentuk sebuah jaringan dan organ.
Setiap sel di dalam tubuh memiliki lapisan terluar yang berfungsi sebagai pelindung.
Pelindung sel ini salah satunya berasal dari kolesterol.
Kolesterol adalah lemak yang bersifat kaku, sehingga lebih ideal untuk menjaga keutuhan sel ketimbang jenis lemak lainnya dalam tubuh.
Sel yang kuat akan membentuk jaringan dan organ yang berfungsi optimal.
2. Membantu memproduksi vitamin D
Selain dari sumber makanan, tubuh seseorang dapat memproduksi vitamin D secara otomatis ketika terpapar sinar matahari.
Caranya adalah dengan mengubah kolesterol (7-dehidrokolesterol) yang ada dalam kulit menjadi calcitriol.
Senyawa ini kemudian langsung disalurkan ke hati dan ginjal untuk menghasilkan vitamin D yang dibutuhkan oleh tubuh.
Vitamin D nantinya akan berperan besar dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta membantu fungsi sistem kekebalan tubuh dan sistem saraf berjalan dengan optimal.
Di sinilah kolesterol difungsikan sebagai zat yang diubah menjadi calcitriol.
3. Pembentuk hormon
Kolestrol adalah bahan pembentuk hormon, khususnya hormon steroid yang mencakup testosteron, serta estrogen dan progesteron.
Kedua hormon seks ini berperan mengatur fungsi sistem reproduksi manusia.
Kemudian, kolesterol juga berperan dalam pembentukan hormon kortisol dan aldosteron.
Kedua hormon ini berperan penting dalam pengaturan tekanan darah, merespon stres, dan menjaga kesimbangan elektrolit tubuh.
4. Pembentuk asam empedu
Asam empedu dibentuk oleh hati dengan bantuan kolesterol dalam darah.
Asam empedu ini berfungsi untuk memecah lemak makanan untuk bisa diserap oleh tubuh dan digunakan sebagai energi.