Mary Trump, Keponakan Donald Trump Beri Pesan untuk Presiden AS: Mundurlah

Berbicara eksklusif untuk ABC News, Mary Trump memberi pesan agar Donald Trump mundur sebagai Presiden AS


zoom-inlihat foto
buku-baru-mary-trump-tentang-presiden-as-donald-trump.jpg
STEPHANIE KEITH / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / GETTY IMAGES VIA AFP
Buku baru Mary Trump tentang pamannya, Presiden AS Donald Trump dipajang di toko buku pada 14 Juli 2020 di wilayah Brooklyn di New York City. Meskipun Presiden Trump mengajukan tuntutan hukum untuk menghentikan penyebaran buku keponakannya, Mahkamah Agung New York memutuskan bahwa buku itu dapat diterbitkan.


Menurut Mary, langkah ini, digunakan untuk tujuannya sendiri.

"Mustahil mengenal Donald Trump sekarang tanpa melihat siapa orang yang mengajarinya. Jelas ia belajar dari kakeknya," ungkap Mary.

Menurut Mary, ketegangan dalam keluarga Trump memuncak pada 1999, setelah kakeknya meninggal.

Baca: Patung Ibu Negara Melania Trump Dibakar di Slovenia saat Perayaan Hari Kemerdekaan AS

Presiden AS Donald Trump duduk dengan tangan bersilang saat diskusi meja bundar tentang Pembukaan Kembali Sekolah-Sekolah Amerika yang Aman selama pandemi coronavirus, di Ruang Timur Gedung Putih pada 7 Juli 2020, di Washington, DC.
Presiden AS Donald Trump duduk dengan tangan bersilang saat diskusi meja bundar tentang Pembukaan Kembali Sekolah-Sekolah Amerika yang Aman selama pandemi coronavirus, di Ruang Timur Gedung Putih pada 7 Juli 2020, di Washington, DC. (JIM WATSON / AFP)

Dia dan saudaranya mengaku menolak apa yang sang kakek inginkan padanya.

"Ini membuat kita lebih sakit dan membuat kita lebih putus asa," kata Mary yang mengakhiri keikutsertaan di perusahaan asuransi kakeknya.

Meski mencapai penyelesaian asuransi, tetapi ia menggambarkan ada cara yang tidak adil.

Diketahui ayah Mary, Fred Trump Jr., meninggal dunia pada 1981.

Fred adalah saudara laki-laki tertua Donald Trump.

Respons Gedung Putih

Gedung Putih merespons pernyataan Mary di media, Selasa (14/7/2020).

"Mary Trump dan penerbit mungkin mengklaim bertujuan untuk kepentingan umum, tetapi buku ini jelas untuk kepentingan finansial penulis sendiri," tulis pernyataan Gedung Putih.

"Presiden Trump telah menjadi Presiden selama lebih dari tiga tahun dan bekerja atas nama rakyat Amerika? - mengapa baru bicara sekarang?"

"Presiden menerangkan hubungannya dengan sang ayah begitu hangat dan ayahnya begitu baik padanya. Dia mengatakan ayahnya penuh kasih sayang dan sama sekali tidak keras terhadapnya sebagai seorang anak," lanjut pernyataan itu.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved