TRIBUNNEWSWIKI.COM - Dana Moneter Internasional (IMF) memberikan informasi mengenai kondisi perekonomian dunia saat ini.
IMF memprediksi ada 10 negara yang bisa pulih dengan lebih cepat setelah dihantam wabah Covid-19.
Berikut daftar 10 negara tersebut:
- CHINA
Peringkat pertama adalah negara China. Pasalnya, negara ini lebih duluan mengalami tekanan ekonomi akibat pandemi virus corona Covid-19 yakni sejak akhir 2019 hingga April yang lalu.
Karena itulah IMF memperkirakan tahun ini pertumbuhan ekonomi China bisa mengalami positif 1% dan tahun depan kembali menanjak di level 8,2%.
Angka ini jauh lebih optimistis dibandingkan dengan poyeksi IMF pada April 2020 silam.
Saat itu IMF memprediksi pertumbuhan ekonomi China akan mengalami minus 0,2% tahun ini dan -0,1% pada tahun depan.
- PRANCIS
Negara ini sempat mengalami tekanan yang sangat dalam tahun ini. Bahkan IMF memperkirakan tahun ini ekonomi Prancis akan terpuruk di level terdalam yakni -12,5%.
Untuk prediksi tahun depan, IMF memperkirakan ekonomi Prancis bisa tumbuh hingga 7,3%.
Angka prediksi ini tentu sangat optimistis, sebab pada proyeksi April 2020 IMF memperkirakan ekonomi prancis tahun ini ada di kisaran -5,3% dan tahun depan hanya sebesar 2,8%
Baca: Terungkap, Kasus Corona Pertama di Prancis Terjadi November, Menyebar Perlahan hingga Akhir Februari
- FILIPINA
Filipina menjadi salah satu negara di Asia Tenggara yang diprediksi mengalami pertumbuhan ekonomi paling moncer pada tahun depan.
IMF memprediksi ekonomi Filipina bisa melonjak di level 6,8%, meskipun poyeksi tahun ini akan mengalami tekanan yang dalam yakni minus 3,8%.
Pada awal tahun ini IMF sempat mengeluarkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Filipina cukup parah yakni minus 4,2% pada tahun ini dan tahun depan diprediksi minus 0,8%.
- MALAYSIA
Selain Filipina negara kedua di Asia Tenggara yang diprediksi lebih dulu pulih adalah Malaysia.
IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi Malaysia tahun ini ada di kisaran -3,8%, namun pada tahun depan bisa melompat dan positif hingga 6,3%.
Padahal semula IMF sangat pesimistis dengan pertumbuhan ekonomi negeri Upin & Ipin ini.
Pada proyeksinya April 2020 IMF memprediksi ekonomi Malaysia tahun ini cuma bisa minus 2,1% dan tahun depan lebih parah menjadi -2,7%.
- INGGRIS RAYA
IMF sempat memasukkan negara Inggris sebagai negara salah satu dari 10 negara dengan pertumbuhan ekonomi terburuk tahun ini.
IMF memperkirakan perekonomian Inggris tahun ini mengalami kontraksi hingga 10,2%.
Meskipun demikian IMF optimistis Inggris segera pulih, sehingga tahun depan bisa mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3%.