Kecerobohan Lain untuk Menutupi
China yang mengetahui kesalahan tersebut lalu berusaha untuk menutupi media dari penyebaran berita menakutkan.
Sebab kabar mengerikan soal virus corona pertama kali ditemukan dalam aplikasi WeChat.
Kemudian berita dan info yang tersebar sudah menyensor kata kunci mengenai virus corona sejak 1 Januari, sebelum wabah ini merebak.
Negara pimpinan Xi Jinping tersebut menangkap siapa pun yang menyebarkan desas-desus secara online mengenai virus yang merepotkan dunia ini.
Baca: Dokter Li Wenliang Meninggal Karena Corona, Ternyata Sang Istri Akan Melahirkan Pada Bulan Juni
Termasuk Dr Li Wenliang yang pada saat itu buka suara, yang dipuji sebagai pahlawan sebab menjadi orang pertama yang waspada akan bahaya virus corona ini, pada awal terjadinya wabah ini.
Selanjutnya, presenter Sean Nicholls pun ikut mengugkapkan alasan sekunder lonjakan besar terjadi di China yang berakibat fatal ke seluruh dunia.
"Empat minggu setelah infeksi pertama di China, mereka baru memberi tahu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang wabah itu, padahal keadaan sudah sangat buruk." ungkap Sean.
"Pada awal Januari saja, jutaan orang Tiongkok sedang bersiap melakukan perjalanan dari kota ke kota lain termasuk Wuhan untuk merayakan tahun baru Imlek bersama keluarga mereka," tuturnya mengimbuhi.
Tahun Baru China
Tahun baru China atau biasa disebut Imlek jatuh pada tangga 25 Januari.
Pada momen inilah menjadi poin utama penyebaran virus corona secara besar-besaran hingga ke seluruh penjuru dunia.
Dua hari sebelumnya pemerintah pusat kota China memberlakukan kuncian di Wuhan dan kota-kota lain di Hubei dalam usaha mengkarantina pusat wabah.
Korespondensi BBC China, Stephen McDonell membeberkan pada waktu itu, jutaan penduduk China dari seluruh negara sudah melalui jalur pada titik pandemi tersebut.
"Jika Anda memilih waktu paling berbahaya, waktu terburuk saat penyebaran itu adalah saat tahun baru China, dengan migrasi besar memungkinkan penyebarannya ke seluruh China sangat cepat." bongkarnya.
"Ada jutaan orang melintasi Tiongkok pada waktu itu, dan menjadikannya migrasi massal terbesar di dunia setiap tahunnya, ini waktu yang mengerika untuk menyebarkan virus itu."imbuhnya.
Baca: Amerika Sebut China Berbohong soal Kemunculan Covid-19, Buktikan lewat Foto Satelit, WHO Kecolongan?
Walaupun begitu, kebijakan China untuk menerapkan lockdown setelahnya terbukti efektif.
Kebijakan ini menekan jumlah pasien hingga titik nol.
Wuhan menjadi kota mati kehidupan sejak dua bulan lalu.
Kota Wuhan di dalamnya lumpuh total, toko serta semua tempat umum ditutup.
Untuk sekarang ini Wuhan sudah mulai memperbaiki masalahnya walaupun penduduk di sana dilarang meninggalkan kota sampai 8 April.
(TRIBUNNEWSWII.COM/Kaka)
Artikel ini telah tayang di TribunMedan dengan judul Akhirnya Terbongkar Kronologi Covid-19 Menyebar ke Dunia, Nasi Sudah Jadi Bubur, Kecerobohan China