TRIBUNNEWSWIKI.COM – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan program Belajar dari Rumah yang tayang di TVRI.
Hal tersebut sebagai bentuk alternatif belajar di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.
Program Belajar dari Rumah ini pun direncanakan akan berjalan tiga selama bulan, terhitung sejak 13 April 2020 hingga Juli 2020.
Dikutip dari Kompas.com, Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud) Hilmar Farid menjelaskan program Belajar dari Rumah di Televisi Republik Indonesia (TVRI).
Setiap hari dari Senin hingga Jumat ada siaran pembelajaran untuk semua jenjang dari PAUD sampai SMA/SMK dan program untuk orangtua (parenting).
"Tiap jenjang ada waktu setengah jam. Materi siaran berasal dari berbagai sumber, seperti TV Edukasi yang diproduksi Kemdikbud maupun pihak di luar Kemdikbud," terangnya.
Selain memberikan jadwal, Kemendikbud juga memberikan panduan bagi orangtua dan guru dalam mengembangkan pembelajaran dari rumah yang ditayangkan di TVRI setiap harinya.
Panduan ini untuk dipraktikkan orangtua saat mendampingi anak melihat tayangan pembelajaran dan/atau sesudahnya.
Baca: Situs Batu Berak Lampung
Baca: Perahu Jong
Sebelum tayangan
Kurang lebih 10 menit sebelum program ditayangkan, orang tua dapat melakukan hal ini:
- Mengajak anak duduk bersama dengan sikap rileks.
- Menjelaskan sekilas tentang tayangan mengenai apa yang akan ditonton dan tokoh-tokoh inti seperti Elmo dan Tatan dalam Jalan Sesama.
- Menyampaikan lamanya tayangan dan aktivitas yang akan dilakukan dengan anak.
Saat tayangan
Alternatif kegiatan yang dapat dilakukan bersama anak saat melihat tayangan adalah sebagai berikut:
- Gerak dan Lagu
Orang tua mengajak anak bernyanyi dan mengikuti gerakan tokoh atau lagu-lagu seperti yang dicontohkan di tayangan Jalan Sesama.
- Berdialog dengan Anak
Kembangkan dialog interaktif dengan anak tentang topik yang sedang dibahas di tayangan Jalan Sesama.
Selain itu, orang tua juga dapat mengajak anak bermain peran mengikuti tokoh yang dicontohkan dalam tayangan.
Sesudah tayangan
Orang tua dapat mengajak anak melakukan aktivitas alternatif sebagai berikut:
- Membacakan Buku Cerita ke Anak
Selesai membacakan cerita, orang tua dapat berdialog dengan dengan anak tentang tokoh-tokoh yang ada dalam buku cerita yang dibacakan.
- Menggambar
Setelah menggambar, tanyakan apa yang digambar oleh anak dan tuliskan apa yang diceritakan anak pada bagian atas kertas.
Dokumentasikan gambar tersebut.
- Membuat Kolase atau Mozaik