TRIBUNNEWSWIKI.COM - Jika Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi satu kampus tujuan Anda, maka terdapat tiga jalur yang bisa dilewati untuk lolos ke perguruan tinggi ini.
Dikutip dari usm.itb.ac.id, ITB telah melakukan penyesuaian sistem penerimaan mahasiswa baru Program Sarjana (Reguler) sejak tahun 2019, di mana seleksi akan dilaksanakan dalam tiga jalur.
Tiga jalur tersebut adalah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB).
Di tahun 2020 ini, ketiga jalur tersebut dibuka dengan ketentuan kuota di masing-masing jalurnya seperti berikut:
- SNMPTN : 35%
- SBMPTN : 35%
- SM-ITB : 30%
Sebelumnya, untuk menjaring calon mahasiswa baru yang dianggap memiliki kompetensi dan potensi untuk mengikuti program sarjana di ITB, ITB hanya bertumpu pada dua hasil seleksi, yaitu SNMPTN dan SBMPTN.
Namun, hal ini tampaknya menyebabkan peluang calon mahasiswa yang memiliki kualifikasi kompetensi dan potensi yang setara tetapi tidak diterima baik melalui SNMPTN dan SBMPTN otomatis menjadi tertutup.
Baca: Pengumuman SNMPTN Diundur, Simak Jadwal Lengkap Pelaksanaan SNMPTN 2020
Baca: Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
Oleh karena itu, Seleksi Mandiri ITB hadir untuk memberi kesempatan ketiga bagi siswa WNI (baik yang menempuh pendidikan menengahnya di dalam maupun luar negeri) untuk mengikuti pendidikan program sarjana di ITB.
Dengan adanya jalur ini, calon mahasiswa yang berminat mengikuti pendidikan program sarjana di ITB, namun tidak diterima melalui SNMPTN maupun SBMPTN tetap akan diberi pertimbangan yang berimbang dan adil.
Melalui jalur ini, ITB membuka kesempatan bagi siswa-siswi yang berasal dari sekolah menengah baik di pulau Jawa maupun di luar pulau Jawa untuk menjadi bagian peran dari ITB untuk mendorong kemajuan pendidikan nasional.
Prinsip Pelaksanaan SM-ITB
Seleksi Mandiri (SM-ITB) diprioritaskan bagi calon mahasiswa yang belum diterima melalui jalur seleksi SNMPTN ataupun SBMPTN atau seleksi program Kelas Internasional ITB tahun 2020.
Seleksi Mandiri (SM-ITB) 2020 dilakukan untuk penerimaan mahasiswa pada semua Fakultas atau Sekolah di ITB.
Penyelenggaraan SM-ITB didasarkan pada desk evaluation dengan menggunakan komponen penilaian sebagai berikut:
- Hasil UTBK, Nilai Rapor, serta kriteria lainnya, bagi pendaftar ke Fakultas/Sekolah selain FSRD.
- Hasil UTBK, Nilai Rapor, hasil Tes Keterampilan, serta kriteria lainnya, bagi pendaftar ke FSRD.
Penggunaan portofolio untuk pendaftar program studi dalam bidang seni dan olahraga dalam SNMPTN dan SBMPTN didasarkan pada kriteria seleksi yang berlaku secara nasional.
Namun, ITB memiliki kriteria khusus lain dalam proses seleksi untuk calon mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) terkait potensi kreatif dan kemampuan merespon stimulus secara spontan yang hanya dapat dilakukan melalui Ujian Keterampilan.
Penyelenggaraan SM-ITB mengakomodasi pelaksanaan Ujian Keterampilan sebagai komponen seleksi untuk menjaring calon mahasiswa yang memenuhi kriteria tersebut.
Baca: Sekolah Diliburkan, Kemendikbud Tetapkan Aturan Khusus Terkait Jadwal Ujian Nasional (UN) 2020
Baca: Ujian Nasional Dihapus, Nadiem Makarim Sebut 3 Faktor, Bikin Stres hingga Berujung Hafalan
Persyaratan Peserta SM-ITB
Untuk bisa ikut serta dalam Seleksi Mandiri ITB, para siswa harus memnuhi ketentuan sebagai berikut:
- Calon pendaftar SM-ITB berasal dari SMA/MA jurusan IPA atau SMA/MA jurusan IPS yang memiliki NISN (Nomor Induk Siswa Nasional).
- Calon pendaftar diwajibkan memiliki data prestasi akademik yang tercatat di Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS) serta mengunggah nilai Rapor semester 1 hingga semester 6.
- Memiliki nilai UTBK SBMPTN 2020.
- Tidak diterima sebagai calon mahasiswa ITB melalui jalur seleksi SNMPTN/SBMPTN atau seleksi program Kelas Internasional ITB tahun 2020.
- Khusus untuk pendaftar ke FSRD, mengikuti Tes Keterampilan.
- Lulusan tahun 2018 dan 2019 dapat mendaftar SM-ITB asalkan memiliki nilai UTBK SBMPTN 2020.
-
Tidak buta warna, baik buta warna total maupun buta warna parsial, bagi peminat:
- Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) – Program Rekayasa
- Sekolah Farmasi (SF)
- Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM) – Kampus Ganesa
- Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM) – Kampus Cirebon
- Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) – Kampus Ganesa
- Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) – Kampus Cirebon
- Program Studi Kimia (FMIPA)
- Program Studi Teknologi Pasca Panen (SITH – Program Rekayasa)
- Program Studi Teknik Geologi (FITB) – Kampus Ganesa
- Program Studi Teknik Kimia (FTI – Kampus Ganesa)
Jadwal Pendaftaran