Hindari Penularan Corona, Siswa Sekolah Belajar di Rumah, Aming: Jangan Malah Nongkrong di Mall!

Aming singgung para siswa dan orang tua yang masih nekat pergi keluar padahal aturan penutupan sekolah dilakukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19.


zoom-inlihat foto
aming-himbau-anak-sekolah-tidak-ke-mall.jpg
Instagram/amingisback
Aming Himbau Anak-Anak Sekolah Tidak Pergi dan Bermain ke Mall Melalui Akun Instagramnya, @amingisback.


Setelah keputusan Pemerintah Bogor untuk menutup sekolah selama 2 minggu pun, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menghimbau masyarakat untuk membatasi interaksi.

Kemudian, Pemerintah Bogor pun juga mengeluarkan kebijakan bersama dengan Polresta Bogor untuk membatasi anak-anak yang berkeliaran.

Dilansir dari TribunnewsBogor, Pemerintah Bogor akan melakukan koordinasi dengan Polresta Bogor untuk membatasi anak-anak berkeliaran di tempat-tempat ramai.

"Kami minta bantuan Polresta jadi tidak ada anak-anak yang berkeliaran di jalan-jalan. Mulai Senin (16/3/2020), sampai tanggal 28, apabila ada anak-anak yang masih berkeliaran di jalan, kita lakukan upaya pencegahan, antisipasi supaya penyebaran virus corona ini bisa kita maksimalnya upaya pencegahannya dan tidak memakan banyak korban," kata Dedie A Rachim.

Baca: Hoaks Informasi Jalan Menuju Puncak Macet Karena Libur Hindari Penularan Corona, Berikut Faktanya

Pemerintah Bogor juga sudah mengeluarkan surat edaran pencegahan penyebaran Covid-19 pada Minggu, (15/3/2020) yang berisi himbauan untuk menutup sekolah dari TK,SD, SMP, sampai SMA.

Tidak hanya itu, pembersihan lokasi dan penyediaan hand sanitizer serta masker di tempat kerja juga harus dilakukan.

Pemerintah pun akan melakukan pembersihan dan pembatasan fasilitas umum serta menutup tempat hiburan di Kota Bogor.

Penyelenggara acara juga dihimbau untuk tidak melaksanakan acara besar yang melibatkan banyak orang.

"Kita menghimbau masyarakat untuk memahami dua minggu ke depan selama masa evaluasi seluruh kegiatan-kegiatan keagamaan dimohonkan untuk dikurangi. Kegiatan yang mengundang masa atau intesitas maysrakat yang tinggi dihindari sebisa mungkin sehingga tidak ada risiko penyebaran (virus corona) lebih luas," kata Dedie A Rachim.

Jika masyarakat Kota Bogor ingin melaporlan terkait temuan adanya wabah Corona Virus ini, Pemkot Bogor membuka layanan di nomor 0251-8363335 atau 08111116093.

(TribunnewsWiki.com/Restu, TribunBogor.com/Uyun,Naufal Fauzy)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved