Pemain Chelsea dan Pelatih Arsenal Positif Corona, Liga Inggris Tak Kunjung Dihentikan

Pemain Chelsea, Callum Hudson-Odoi dan pelatih Arsenal, Mikel Arteta positif mengidap virus corona, Liga Inggris sampai belum dihentikan.


zoom-inlihat foto
premird.jpg
premierleague.com
Liga Inggris, masih belum dihentikan meski pemain dan pelatih sudah terkena virus corona.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Chelsea menyampaikan pernyataan resmi terkait kondisi penyerang muda mereka, Callum Hudson-Odoi.

Callum Hudson-Odoi menjadi figur sepak bola terbaru yang positif terinfeksi virus corona atau COVID-19.

"Para pemain yang berhubungan langsung dengan Hudson-Odoi secara dekat akan diisolasi sesuai anjuran dari pemerintah," tulis Chelsea seperti dilansir dari situs resmi klub.

Artinya, para pemain Chelsea di tim utama beserta para staf pelatih akan dirumahkan mulai hari ini.

Sementara para staf yang tidak berhubungan langsung dengan Hudson-Odoi akan kembali bekerja seperti biasa.

Begitu hasil tes Hudson-Odoi keluar pada hari ini, Chelsea memutuskan untuk menutup beberapa fasilitas latihan mereka.

Baca: Pelatih Arsenal Mikel Arteta Terjangkit Virus Corona, Klub Lakukan Pemeriksaan Menyeluruh

Baca: BREAKING NEWS: NBA Resmi Dihentikan Akibat Virus Corona

pdpi
Callum Hudson-Odoi, pemain Chelsea.

Fasilitas latihan tim utama dan gedung-gedung yang berada di dekat tempat tersebut ditutup untuk sementara waktu.

Namun bangunan seperti Stadion Stamford Bridge tetap akan dibuka secara normal.

Dalam rilis resmi mereka, Chelsea mengungkapkan bahwa Hudson-Odoi menunjukkan gejala seperti flu biasa pada Senin (9/3/2020).

Sejak saat itu, Hudson-Odoi tidak mengikuti latihan dan ia dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 pada hari ini.

Sebelumnya, pelatih Arsenal, Mikel Arteta juga dinyatakan oleh oleh klubnya positif terjangkit virus corona.

Mikel Arteta, pelatih Arsenal.
Mikel Arteta, pelatih Arsenal. (Twitter @Arsenal)

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Arsenal, Kamis (13/3/2020) waktu setempat.

Mikel Arteta positif virus corona pada Kamis sore.

Pelatih berusia 37 tahun ini mengaku kecewa dengan hasilnya.

"Ini sangat mengecewakan tapi aku melakukan tes setelah merasa kurang enak badan. Aku akan bekerja segera setelah diperbolehkan," ungkap Mikel Arteta.

Penemuan ini membuat para petinggi klub Arsenal bergerak cepat.

Pemain Arsenal yang sempat kontak langsung dengan Mikel Arteta menjalani isolasi diri.

Mereka menjalani isolasi berdasarkan pedoman yang diberikan Pemerintah Inggris.

Selain itu, Arsenal menutup sementara pusat pelatihan Colney dan Hale End.

Pihak Klub akan melakukan pembersihan menyeluruh berkaitan dengan virus corona.

Managing directur Arsenal, Vinai Venkatesham, mengungkap klubnya memprioritaskan kesehatan orang dalam Arsenal dan masyarakat.

Baca: Berhasil Turunkan Jumlah Kasus Virus Corona, Kini China Dihadapkan pada Gunungan Sampah Medis

Baca: Bek Juventus Jadi Pemain Liga Italia Pertama Positif Terjangkit Virus Corona

usat pelatihan Arsenal Hale End.
usat pelatihan Arsenal Hale End. (allarsenal.com)

"Kesehatan orang-orang kami dan masyarakat menjadi prioritas dan ini yang kamu fokuskan," ungkap Vinai Venkatesham.

Pihak Arsenal sedang membicarakan dengan orang-orang terkait untuk menangani hal ini.

"Kami sedang dalam pembicaraan dengan orang-orang terkait untuk menangani situasi ini dengan benar, dan kami berharap dapat kembali berlatih dan bertanding segera setelah saran medis mengizinkan," tambahnya.

Klub berjuluk The Gunners ini bekerja sama dengan Kesehatan Masyarakat Inggris.

Keduanya bekerja sama untuk membersihkan fasilitas dan memeriksa staff.

Arsenal juga bekerja sama dengan Liga Premiere, Asosiasi Sepak Bola, dan klub lainnya tentang pertandingan Liga Inggris dan Piala Emirates FA.

Baca: Liga Dihentikan dan Mogok Pemain, Virus Corona Benar-benar Kacaukan Sepak Bola Italia

Baca: Resmi, Liga Italia Dihentikan Sementara Waktu akibat Virus Corona

Arsenal kalah dalam laga melawan Olympiakos, 28 Februari 2020.
Arsenal kalah dalam laga melawan Olympiakos, 28 Februari 2020. (uefa.com)

Hal ini berkaitan dengan ketidakmampuan Arsenal untuk bertanding sementara ini.

Saat ini fokus Arsenal sedang melacak orang-orang yang kontak langsung dengan Mikel.

"Kami akan memberitahu apa yang terjadi dan apa yang mereka harus lakukan sesuai dengan petunjuk seperti merekomendasikan isolasi diri sendiri," tulis Arsenal melalui website resmi mereka.

Liga Inggris masih belum dihentikan

Setelah pernyataan dari Arsenal tentang Mikel Arteta positif COVID-19, pihak Liga Inggris segera merespons dengan membuat statement akan melakukan pertemuan darurat segera, Jumat (13/2/2020).

"Mengingat pengumuman Arsenal mengonfirmasikan bahwa pelatih tim utama mereka Mikel Arteta telah dinyatakan positif COVID-19, Liga Inggris akan mengadakan pertemuan klub darurat," tulis pernyataan resmi badan Premier League.

Baca: Cegah Penyebaran Virus Corona, Liga Inggris Larang Jabat Tangan Antar Pemain dan Ofisial Klub

Baca: Nadine Dorries Menteri Kesehatan Inggris Positif Virus Corona, Kini Mengisolasi Diri di Rumah

"Premier League tidak akan berkomentar lebih lanjut sampai setelah pertemuan itu," tutupnya.

Di banyak negara Eropa, kompetisi liga telah ditunda atau diperintahkan untuk dimainkan secara tertutup, tetapi Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, belum melakukan tindakan serupa.

Padahal, dalam beberapa laga sepak bola terakhir, otoritas Inggris masih memberi izin klub dan liga menggelar pertandingan dan bahkan dengan penonton yang penuh di stadion di beberapa laga.

Kini dampaknya mulai terlihat ketika elemen pemain, pelatih dan pemilik klub bola di Inggris terkena virus corona dan Liga Inggris tak kunjung menghentikan kompetisi saat ini.

Namun, Johnson telah memperingatkan bahwa situasinya akan terus dipantau dan pemerintah sedang mempertimbangkan untuk menghentikan seluruh agenda olahraga di kemudian hari jika situasinya tidak membaik.

(Tribunnewswiki.com/Bolasport.com/Ris/Sri M)





Penulis: Haris Chaebar
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved