Tak Menyentuh Wajah Jadi Tantangan Sulit di Tengah Wabah Corona, Bagaimana Cara Menghentikannya?

Berdasarkan sebuah studi yang dilakukan di Universitas Sydney pada 2015 lalu menemukan bahwa seseorang bisa menyentuh wajahnya hingga 23 kali per jam


zoom-inlihat foto
harga-masker-naik-karena-corona-virus-3.jpg
Bloomberg via SCMP
Orang-orang yang memakai masker pelindung saat berjalan di distrik Kwun Tong Hong Kong pada 23 Januari. (Bloomberg via SCMP)


Virus itu ditemukan pada mouse komputer, bed rail, dinding, sofa dan pakaian.

Kemudian, bagi mereka yang mengenakan masker wajah juga tidak mmencegahnya untuk tidak menyentuh wajah.

Dr James Cherry, seorang ahli penyakit menular UCLA mengatakan, masker bedah tidak menutupi mata.

Dan orang-orang yang memakai masker kadang-kadang bisa merasakan gatal di hidung mereka, dan jika mereka menggosok hidung melalui masker yang digunakannya, maka mereka cenderung menggosok mata mereka.

“Virus sangat senang menginfeksi melalui mata dan juga melalui hidung dan mulut,” kata Cherry.

Baca: Curiga Orang di Dekatmu Kena Virus Corona? Kenali 5 Ciri Kena Covid-19 dan 11 Tips Cegah Penularan

Baca: Hati-hati, Terlalu Sering Menggunakan Hand Sanitizer Bisa Timbulkan Efek Bahaya

Lantas, apa yang bisa dilakukan orang untuk menghentikan kebiasaan itu?

Pertama, mulailah untuk lebih lebih peka dan perhatikan saat Anda merasa ingin menyentuh wajah Anda.

Saat itu, kendalikan diri Anda agar tidak menyentuh wajah.

Salah satu caranya adalah dengan melipat tangan Anda atau melakukan hal lain dengannya.

Punya gatal? Cobalah untuk mengabaikannya.

Jika itu menyusahkan, cuci tangan Anda, kemudian garuk, lalu cuci tangan Anda lagi.

Anda juga bisa mempertimbangkan memakai sarung tangan.

Sarung tangan keamanan makanan terbaru juga dapat digunakan pada layar smartphone, dan sarung tangan mungkin membuat Anda lebih sadar tentang menyentuh wajah Anda.

(Tribunnewswiki.com/Ami Heppy)





Editor: haerahr
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved