Hari Ini Dalam Sejarah, 19 Februari 1945, Pertempuran Iwo Jima di Jepang, Total 28.705 Pasukan Tewas

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Hari ini dalam sejarah, 19 Februari 1945, terjadinya pertempuran Iwo Jiwa oleh pasukan Amerika Serikat dan Jepang di daerah Iwo Jima, sebuah pulau vulkanik di Jepang bagian dari Kepulauan Ogasawara.

Pertempuran Iwo Jima terjadi dari tanggal 19 Februari 1945 - 26 Maret 1945 dengan kemenangan pihak Amerika Serikat.

Pertempuran ini merupakan salah satu pertempuran paling mematikan dalam sejarah Perang Pasifik Perang Dunia II.

Iwo Jima merupakan satu dari banyak pulau yang dijaga oleh artileri Jepang yang diincar oleh Amerika untuk tempat membangun pangkalan militernya.

Akibat pertempuran ini, kedua pasukan sama-sama menderita kerugian yang besar.

Total 21.884 pasukan Jepang dan 6.821 pasukan Amerika Serikat tewas dengan total 28.705 pasukan tewas.

Angka tersebut memperlihatkan betapa Jepang menderita kerugian yang sangat besar.

Operasi Detasemen yang dilakukan Amerika Serikat ini bertujuan untuk menaklukan seluruh pulau di Jepang. [1]

Baca: Hari Ini dalam Sejarah, 18 Februari 1930, Penemuan Pluto oleh Astronom Clyde W Tombaugh

Pasukan AS mulai memberikan serangan pada pertahanan Jepang di Iwo Jima pada Februari 1944.

Saat itu, pesawat pembom B-24 dan B-25 menyerbu pulau tersebut selama 74 hari.

Serangan tersebut merupakan pemboman pra-invasi terlama di pulau yang dijaga oleh 21.000 pasukan Jepang baik di atas maupun di bawah permukaan.

Posisi tentara Jepang di Iwo Jima sangat strategis, dengan bunker yang saling terhubung, artileri tersembunyi, dan terowongan bawah tanah sepanjang 18 km (11 mil).

Sementara pasukan Amerika Serikat didukung oleh tembakan meriam melalui kapal-kapal perang dan marinir Angkatan Udara.

Amerika juga mengirimkan pasukan bawah laut untuk menyerbu jaringan bawah tanah milik Jepang. [2]

Baca: Hari Ini dalam Sejarah: Mark Twain Terbitkan Novel Kontroversial The Adventures of Huckleberry Finn

Pertempuran terjadi hingga 26 Maret 1945 dengan kemenangan pasukan Amerika Serikat.

Kemenangan AS di Iwo Jima menjadi langkah awal dalam menguasai pulau-pulau lain di Jepang.

Total 21.884 pasukan Jepang dan 6.821 pasukan Amerika Serikat tewas.

Angka tersebut memperlihatkan betapa Jepang menderita kerugian yang sangat besar. [3]

Seorang fotografer mengambil foto monumental saat pasukan Amerika Serikat berusaha menegakkan bendera di sebuah bukit/Gunung Suribachi di Iwo Jima.

Foto memorabel ini begitu terkenal dan berhasil memenangkan penghargaan Pulitzer Prize.

Juru foto merupakan seorang warga Yahudi Amerika Serikat bernama Joe Rosenthal.

Foto ini kemudian dijadikan monumen memorial di Arlington, Virginia, Amerika Serikat. [4]

-

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Dinar Fitra Maghiszha)