"Mereka akan segera melupakannya seperti yang selalu mereka lakukan," kata pengguna.
Salah seorang seniman membuat sketsa Li Wenliang mengenakan masker rumah sakit.
Meme ini meniru potret dokter Li ketika bekerja merawat pasien virus corona di Rumah Sakit Pusat Wuhan.
Dalam versi lainnya, kawat berduri melilit wajah Li seperti masker rumah sakit.
Melambangkan langkah pemerintah untuk membungkamnya setelah membunyikan alarm tentang virus pada bulan Desember lalu.
Baca: Pengorbanan 31 Perawat di Wuhan Harus Rela Potong Rambut Panjangnya Demi Rawat Pasien Virus Corona
Baca: Gara-gara Virus Corona, Remaja Keturunan China di Australia Dibully dan Diusir dari Sekolah
Pengguna Twitter @Nectar_Gan mengunggah ulang selebaran dengan gambar kawat berduri.
Serta menyalakan lampu senter ke luar jendela dan meniup peluit untuk memperingati kematian dokter Li Wenliang.
Ungkapan, "Malam ini, izinkan saya meniup peluit untuk Wuhan," juga telah dilarang dari Weibo, menurut catatan @Nectar_Gan.
Baca: Penyebab Masyarakat di Indonesia Belum Ada yang Terkena Virus Corona, Ini Penjelasan Ahli Biologi
Baca: China Kembangkan Remdesivir, Antivisus Untuk Perangi Corona, Ilmuan Wuhan Minta Hak Paten
Seorang pengguna Weibo mengunggah ilustrasi seorang dokter dengan sayap malaikat mengangkat seorang pasien.
Lalu sebuah tangan muncul dari langit dengan gunting, memotong sayap mereka.
Menurut South China Morning Post, pemantau media sosial China secara sistematis memblokir konten yang kritis terhadap pemerintah.
Baca: Ternyata Hanya Butuh 15 Detik Orang Sehat Bisa Terinfeksi Pasien Virus Corona, Begini Prosesnya
Baca: Sayembara Jackie Chan, Siap Beri Rp 2 Miliar untuk Siapapun yang Mampu Tangkal Virus Corona
Setelah sensor memblokir tagar "Saya ingin kebebasan berbicara," pengguna beralih ke "CanYouManageDoYouUnderstand.".
Namun itu juga diblokir oleh Weibo.
Seorang mantan profesor hukum, Xu Zhangrun, menerbitkan sebuah artikel yang mengkritik tanggapan pemerintah terhadap pembaruan virus corona.
Baca: Selebgram Mengaku dari China dan Tak Enak Badan, Pesawat Mendarat Darurat Dikira Corona, Faktanya?
Baca: Warganya Terjebak di Bali, China Akan Jemput Gunakan Boeing 777, Kru Diharap Tak Keluar Pesawat
Artikel tersebut menjadi viral di media sosial China sebelum dilarang.
Artikel itu ditarik juga. Tulisan tangkapan layar akan hilang atau tidak ditampilkan.
Di luar media sosial, peringatan untuk Li Wenliang didirikan di depan Rumah Sakit Pusat Wuhan dan di Hong Kong.
Peringatan menggunakan foto Li melihat ke kamera mengenakan maskernya.
Baca: Jepang Karantina 3.500 Penumpang dan Awak Kapal Pesiar The Diamond Princess untuk Uji Virus Corona
Baca: Perdana Menteri Jepang Angkat Bicara Mengenai Isu Pembatalan Olimpiade Tokyo Akibat Virus Corona
(TribunnewsWiki.com/Saradita Oktaviani)