Hingga pada 20 Januari 2020, otoritas China baru menyatakan tentang penyebaran virus Corona sebagai wabah yang menular.
Dr Li terkena virus corona karena pada minggu pertama bulan Januari, tepatnya pada masa awal penyebaran virus.
Para pejabat di Wuhan mengatakan bahwa virus Corona hanya dapat menginfeksi pada mereka yang melakukan kontak dengan hewan.
Saat itu, tidak ada panduan agar para dokter terhindar dari virus itu.
Atas postingan Dr Li yang menceritakan apa yang telah terjadi, warganet memberikan dukungan dan menyebut Dr Li sebagai pahlawan.
Kasus Dr Li dikhawatirkan akan menyebakan ketakutan bagi dokter di masa depan untuk mengeluarkan peringatan dini ketika merteka menemukan tanda-tanda penyakit menular.
Warganet juga menyayangkan pemerintah China yang menutup informasi di awal-awal sebaran virus. (TribunnewsWiki.com/Melia Istighfaroh/Tribunnews.com)
Baca: Hong Kong Laporkan Ada Korban Meninggal Dunia Akibat Virus Corona, Jadi Kematian Kedua di Luar China
Baca: Obat Flu dan HIV Diklaim Bisa Bunuh Virus Corona, Benarkah? Begini Penjelasannya