Masakan ini sebelumnya sudah pernah dibuat oleh Eddy.
"Dan saya berpikir ingin membuat coklat lava, saya pernah bikin dan hasilnya cukup baik," ujarnya.
Namun ketika akan mulai memasak ternyata Eddy lupa takaran-takaran bahannya.
Lantas Eddy ingat bahwa ada resep cara memasak coklat lava di saku celananya.
Sontak Eddy mengambil resep tersebut dari saku celananya.
"Namun tiba-tiba saya lupa berapa takaran berat coklat dan berat butter dan saya ingat di kantong saya ada catatan coklat lava itu," ungkap Eddy.
Namun ternyata saat itu juga Chef Arnold ada di samping Eddy.
Mengetahui Eddy membawa resep Chef Arnold langsung memintanya.
"Begitu saya buka catatan itu saya tidak menyadari ada Chef Arnold di samping saya, Chef Arnold langsung memintanya," sambung Eddy.
Baca: Pemuda Asal Malaysia Masak Nasi di Kantor karena Gajinya untuk Ibu, Bos Terharu dan Lakukan Ini
Baca: Resep Memasak Tongseng Kambing yang Benar Agar Tidak Meninggalkan Bau Amis
Saat melihat kertas itu Chef Arnold kaget karena yang tertulis di kertas sama dengan apa yang dikerjakan Eddy saat itu.
"Saat melihat kertas itu Chef Arnold kaget karena melihat ingridients yang ada di kertas itu 100 persen sama persis dengan yang ada di atas meja," ujar Eddy.
Sontak Chef Arnold semakin marah dan langsung menyuruh Eddy meninggalkan galery.
"Akhirnya saya disuruh keluar, walaupun saya sudah meminta bahwa saya ingin menyelesaikan bikin kue itu tapi saya tidak diperbolehkan," sambungnya.
Setelah kejadian tersebut, Eddy kembali dipanggil untuk masuk ke dalam.
Eddy sebelumnya sempat meminta untuk memberikan satu persembahan terakhirnya namun ternyata hal tersebut tidak dikabulkan.
Saat itu juga Eddy langsung didiskualifikasi dari MasterChef Indonesia Season 6.
"Akhirnya saya dipanggil masuk, sebelum saya dipanggil masuk saya semapt berbicara seandainya saya diberi kesempatan untuk masuk dalam presure tes saya akan memasak yang terenak dan terbaik, setelah itu saya akan melepaskan afron saya dan akan pulang."
"Tapi kenyataannya saya sudah dipanggil ke dalam lagi dan disuruh pulang di hari itu juga," papar Eddy.
Eddy tidak berusaha memberikan alasan saat disuruh pulang.
Ini lantaran Eddy menyadari bahwa apa yang dilakukannya salah.