Fakhri Husaini Mundur dari Timnas Indonesia U-19, Rochy Putiray: PSSI Enggak Beres

Mantan pemain timnas Indonesia, Rochy Putiray, menilai ada yang tak beres di balik mundurnya Fakhri Husaini dari posisi pelatih timnas U-19 Indonesia.


zoom-inlihat foto
putiayr.jpg
Tribunnews
Mantan pesepakbola nasional Rochy Putiray berpose usai melatih pesepakbola cilik binaannya di GOR Soemantri Bodjonegoro, Jakarta, Minggu (13/1/2019).


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Masa depan Fakhri Husaini sebagai pelatih timnas Indonesia U-19 masih tanda tanya.

Fakhri Husaini pun akhirnya memutuskan untuk pamit berkaitan tugasnya bersama timnas Indonesia U-19 sudah selesai.

Kontrak Fakhri Husaini dikabarkan sudah berakhir selepas babak penyisihan Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.

Tugas Fakhri Husaini dinilai sukses lantaran skuad Garuda Nusantara berhasil melaju ke Piala Asia U-19 2020 di Uzbekistan.

Baca: Tak Banyak yang Tahu, Deretan Pemain Sepak Bola Jebolan Timnas Indonesia Ini Berstatus PNS

Baca: Inilah Elkan Baggot, Pesepakbola Muda Liga Inggris yang Berhasrat Bela Timnas Indonesia

Baca: Timnas U-22 Krisis Striker Murni, Pemain Ini Jadi Eksperimen Indra Sjafri untuk Temukan Komposisi

Fakhri Husaini belum bisa bicara programnya bersama timnas Indonesia U-19 untuk Piala Asia U-19 2020.

Sebab, ia terlebih dahulu harus berkomunikasi dengan PSSI untuk membicarakan kontrak terbaru.

Pemain Timnas Indonesia U-19, Bagus Kahfi berusha mengarahkan bola ke gawang Iran U-19 saat berlangsung pertandingan persahabatan di stdaion Mandala Krida, Kota Yogyakarta, Rabu (11/9/2019).
Pemain Timnas Indonesia U-19, Bagus Kahfi berusha mengarahkan bola ke gawang Iran U-19 saat berlangsung pertandingan persahabatan di stdaion Mandala Krida, Kota Yogyakarta, Rabu (11/9/2019). (Tribunnews)

"Program selanjutnya, artinya tugas saya sudah selesai dengan berakhirnya babak kualifikasi Piala Asia U-19 2020 ini," kata Fakhri Husaini selepas pertandingan timnas Indonesia U-19 kontra Korea Utara U-19, Minggu (10/11/2019).

"Setelah ini saya akan kembali ke Bontang untuk menjalankan tugas saya sebagai karyawan Pupuk Kaltim."

"Saya juga harus tanggung jawab atas tugas-tugas yang dibebankan perusahaan kepada saya," ucap Fakhri Husaini menambahkan.

Pelatih dan pemain timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini serta Muhammad Salman Alfarid.
Pelatih dan pemain timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini serta Muhammad Salman Alfarid. (Bolasport.com)

Fakhri Husaini berpesan kepada anak-anak asuhnya, siapa pun yang menjadi pelatih timnas U-19 Indonesia, para pemain harus tetap tampil maksimal.

Bagus Kahfi dkk harus bermain lebih hebat, yang terpenting bisa memberikan kontribusi semaksimal mungkin.

"Anak-anak harus memberikan rasa bangga untuk sepak bola Indonesia," kata Fakhri Husaini.

Untuk rekomendasi siapa pelatih penggantinya, Fakhri Husaini menginginkan PSSI mendatangkan juru taktik asal Indonesia.

Sebab, hanya pelatih lokal yang mengerti permainan timnas Indonesia U-19.

Baca: Bakal Bertemu Shin Tae-yong, PSSI: Suporter Jangan Kecewa Pelatih Timnas Bukan Luis Milla

Baca: Selain Garuda Muda, Timnas dari 13 Negara Ini Sudah Dipastikan Lolos Piala Asia U-19 2020

Baca: Jamu Arema FC, Persib Terancam Berlaga Tanpa Lima Pemain Andalan, Ada yang Cedera hingga Bela Timnas

"Saya rekomendasi pelatih lokal karena tidak ada satu pelatih mana pun yang mengerti pemain lokal," kata Fakhri Husaini.

"Jangan selalu merasa pelatih asing bisa lebih baik dari pelatih lokal," tutup Fakhri Husaini.

Hingga kini PSSI belum memberi keputusan terkait masa depan Fakhri di timnas U-19 Indonesia.

Rochy Putiray ungkit kejanggalan PSSI

Mantan rekan Fakhri di timnas Indonesia, Rochy Putiray, turut mengomentari mundurnya sang pelatih timnas Indonesia U-19 tersebut.

Rochy menilai mundurnya Fakhri tak hanya disebabkan karena kontraknya habis dan tidak diperpanjang.

"Soal mundurnya Fakhri, saya yakin ada yang enggak beres di kepengurusan PSSI sebelumnya," ujar Rochy Putiray dilansir Tribunnewswiki.com dari Tribun Jabar, Jumat (15/11/2019).

"Saya sangat kenal dia (Fakhri), bahkan saya pernah ribut sama dia," ucap Rochy menambahkan.

Baca: Loloskan Indonesia ke Piala Asia U-19 2020, Fakhri Husaini Pamit dari Timnas

Baca: PSSI Pastikan Lepas Simon McMenemy, Inilah Kandidat Pengisi Kursi Pelatih Timnas Indonesia

Baca: Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022, Luis Milla Doakan yang Terbaik untuk Indonesia

Rochy menambahkan, dirinya yakin Fakhri tak mundur hanya karena berbenturan jadwal dengan perusahaan tempat ia bekerja.

Eks pemain Kitchee SC itu juga memberi masukan agar PSSI tak semena-mena terhadap pelatih yang memberi prestasi untuk timnas Indonesia.

Mantan pemain timnas Indonesia, Rochy Putiray.
Mantan pemain timnas Indonesia, Rochy Putiray. (Bolasport.com)

"Enggak mungkin alasan dia mundur hanya karena statusnya sebagai karyawan di salah satu perusahaan," kata Rochy.

"Kalau karena alasan itu, dia enggak akan terima kerjaan sejak awal."

"Desakan dia harus balik ke timnas pun sebenarnya desakan netizen," tutur pemain yang identik dengan sepatu beda sebelah itu.

Baca: Badai Cedera Jelang Lawan Arema, Pelatih Persib Bandung Kritisi Jadwal Liga

Baca: Tak Hanya Persib Legend in Action, Manajemen Rencanakan Duel Legenda Maung Bandung dari Dua Generasi

Baca: Sepekan Latih Persija, Edson Tavares sudah Beri Dampak Positif

Sejak menangani timnas dari kelompok usia U-16 hingga U-19, Fakhri Husaini memang kerap menghadirkan prestasi.

Pada 2018, Bagus Kahfi cs sukses menjuarai turnamen Piala AFF U-16 yang digelar di Sidoarjo.

Setelah itu timnas U-19 Indonesia menduduki tempat ketiga di Piala AFF U-19 tahun ini.

Yang teranyar, Garuda Nusantara memastikan satu tempat di Piala Asia U-19 2020 yang digelar di Uzbekistan.

Rochy Putiray ketika masih aktif berkarier sebagai pesepak bola.
Rochy Putiray ketika masih aktif berkarier sebagai pesepak bola. (Tribunnews)

"Tren federasi sepak bola Indonesia itu ketika pelatih sedang bagus-bagusnya lalu dicoret."

"Itu merusak mental pemain."

"Pekerjaan besar buat kepengurusan PSSI yang baru," ucap Rochy menambahkan.

Dukungan agar Fakhri tetap di timnas U-19 Indonesia juga disampaikan oleh Bagus Kahfi.

Penyerang berambut kribo itu juga berharap Fakhri menjadi pelatih timnas U-19 Indonesia di Piala Asia U-19 2020 plus Piala Dunia U-20 2021.

(Tribunnewswiki.com/Bolasport.com/Haris/Taufan Bara)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved