Baru Bisa Dikelola 3.5 Persen, Ma'ruf Amin Nilai Zakat Punya Potensi Besar untuk Kurangi Kemiskinan

Wakil Presiden Maruf Amin menilai zakat bisa mengurangi kemiskinan apabila dikelola lebih baik


zoom-inlihat foto
wakil-presiden-maruf-amin-saat-membuka-world-zakat-forum-wzf-conference-2019.jpg
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Wakil Presiden Maruf Amin saat membuka World Zakat Forum (WZF) Conference 2019 di The Crowne Plaza Hotel, Bandung, Selasa (5/11/2019)


Konferensi zakat ke-8 di dunia ini merupakan gelaran kali kedua yang diadakan di Indonesia.

Sebelumnya, konferensi pertama yang digelar di Indonesia telah sukses digelar di Yogyakarta pada 2008 silam.

Dari 33 negara anggota WZF yang tersebar di seluruh dunia, 28 diantaranya pun dijadwalkan hadir.

Sekitar 300 tokoh organisasi pengelola zakat pun telah terdaftar dalam konferensi yang rencananya akan membahas berbagai hal terkait pengelolaan zakat.

Khususnya mengacu pada kemajuan teknologi digital saat ini.

Pemerintah selama ini memang sangat fokus pada pengelolaan zakat.

Masyarakat Indonesia pun mempercayakan pembayaran zakat mereka melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Pada Maret lalu, Wapres ke-12 Jusuf Kalla (JK) juga memiliki kesempatan membuka Rapat Koordinasi Nasional Baznas di Surakarta.

Mahfud MD Minta Masyarakat Hargai Keputusan Jokowi Belum Terbitkan Perppu KPK.

Pesan Wapres ke-12 Jusuf Kalla saat itu yakni mendorong agar pengelolaan zakat dilakukan secara terbuka.

Selain itu, zakat yang dikelola Baznas juga harus segera dikeluarkan kepada yang berhak hingga tak ada yang tersisa.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ahmad Nur Rosikin/Tribunnews.com/Fitri Wulandari)





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved