TRIBUNNEWSWIKI - Operasi Zebra 2019 dilaksanakan secara serentak di Indonesia pada 23 Oktober hingga 11 November 2019.
Operasi Zebra rutin digelar Korps Kepolisian Lalu Lintas (Korlantas) Polri tiap tahun.
Umumnya, Operasi Zebra dilaksanakan menjelang akhir tahun.
Tujuan Operasi Zebra adalah menumbuhkan kesadaran tertib berlalu lintas pada masyarakat.
Dilansir dari Gridoto, banyak yang belum tahu jika Operasi Zebra memiliki kode berbeda di tiap wilayah.
Penasaran dengan kode-kode Operasi Zebra?
Baca: Punya SIM Tapi Tidak Dibawa Saat Ada Razia, Bakal Tetap Ditilang? Ini Penjelasannya
Baca: Simak, Jenis-jenis Pelanggaran yang Sebabkan Sanksi Tilang Elektronik di Jalan Tol
Mari simak di bawah!
Biasanya pelanggaran apa saja sih yang ditemukan ketika Operasi Zebra berlangsung?
Kita ambil contoh pelanggaran lalu lintas pada Operasi Zebra Candi alias Jawa Tengah.
Di Kabupaten Boyolali misalnya, Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres menemukan banyak pelanggaran.
Jenis pelanggaran yang sering dilakukan pengendara adalah tidak memakai helm yang sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI).
Hal ini diungkapkan AKP Dwi Panji Lestari, Kasat Lantas Polres Boyolali.
"Untuk jenis pelanggaran yang sering terjadi saat operasi mayoritas tentang penggunaan helm SNI," katanya, dikutip dari TribunSolo.com, Kamis (24/10/2019) siang.
Dwi juga mengingatkan, setiap pengendara atau penumpang sepeda motor yang tidak mengenakan helm standar nasional dapat dipidana sesuai Pasal 291 ayat 1.
Yakni dengan pidana kurungan paling lama satu bulan, atau denda paling banyak Rp 250 ribu.
"Di Operasi Candi ini pasti akan kita tindak dalam artian prioritas kita memang menekan angka kecelakaan," tambahnya.
"Semua gangguan lalu lintas seperti itu akan bisa mengakibatkan kecelakaan," tambahnya
"Selain helm SNI, pengendara juga banyak yang tidak menggunakan helm, tidak memiliki SIM, hingga pelat nomor tidak sesuai," imbuhnya.
Baca: Video Pipa Minyak Terbakar di Pinggir Ruas Tol Cimahi, Sebabkan Macet Parah, Ini Keterangan Polisi
Operasi Zebra Candi 2019 dilaksanakan secara serentak di wilayah Jawa Tengah dan dimulai dari 23 Oktober 2019 sampai 5 November 2019.
Sementara itu, ratusan pengendara di Sidoarjo juga terjaring Operasi Zebra Semeru.