TRIBUNNEWSWIKI.COM – Berita duka datang dari keluarga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Ibunda Presiden ke-6 RI itu dikabarkan meninggal dunia, Jumat (30/8/2019).
Siti Habibah atau yang kerap dipanggil Eyang Habibah, menghembuskan napas terakhirnya pukul 19.23 WIB di RS Mitra Keluarga Cibubur.
Dikutip dari Tribunnews.com, Eyang Habibah meninggal dunia diusianya ke 87 tahun.
"Telah berpulang kerahmatulloh hari ini Jumat 30/8/19 Ibu Siti Habibah ibunda dari Presiden ke 6 Bapak SBY di usia ke 87 tahun pukul 19.23 WIB di RS Mitra Keluarga Cibubur,
Semoga amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT dan yg ditinggalkan diberi kekuatan Iman, Aamiin YRA. Rumah Duka Puri Cikeas Indah," demikian pesan duka yang diterima Tribunnews.com, Jumat (30/8/2019) malam.
Baca: Siti Habibah, Ibunda SBY Dirawat di ICU, Susilo Bambang Yudhoyono Minta Dukungan Doa
Baca: Sidang Tahunan MPR 2019, SBY Kembali Absen, Jokowi Sebut Sandiaga Uno Sebagai Sahabat
Baca: Hari Lahir Ani Yudhoyono, Keluarga dan Kader Partai Demokrat Kenang Momen Manis, Ini Fotonya
Kabar serupa juga disampaikan dari politikus Andi Arief melalui akun Twitternya.
“Telah berpulang ke rahmatullah, Ibu Siti Habibah, ibunda dari Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pada hari Jumat, tanggal 30 Agustus 2019, Pukul 19.21, di RS Mitra Keluarga Cibubur.” tulisnya melalui akun Twitter @AndiArief_
Sebagai informasi, ibunda SBY telah dirawat sejak awal Agustus 2019 karena sakit akibat faktor usia,
Sempat dirawat di ICU
Sebelum meninggal, Ibunda Susilo Bambang Yudoyono (SBY), Siti Habibah sedang dirawat secara intensif di ruang ICU.
Eyang Habibah dirawat di Rumah Sakit Mitra Cibubur sejak Kamis (8/8/2019).
Kondisi ibunda dari Presiden RI ke-6 tersebut mengalami penurunan, hal itu disampaikan oleh SBY melalui akun Twitternya @SBYudhoyono, Selasa (13/8/2019) lalu.
Melalui cuitannya tersebut diketahui bahwa sang ibunda sedang menjalani perawatan di Intensive Care Unit atau ICU.
SBY pun meminta doa dari seluruh sahabat untuk kesembuhan sang ibunda.
“Saya beserta keluarga mohon doa dari seluruh sahabat agar Ibunda kami tercinta Siti Habibah yang saat ini sedang dirawat di ICU dapat diangkat segala penyakitnya oleh Allah SWT dan dapat kembali berkumpul bersama keluarga tercinta. Amin YRA. *SBY*,” tulis SBY melalui akun Twitternya.
SBY juga berharap agar penyakit yang diderita ibunda segera di angkat, dan dapat berkumpul bersama keluarga.
Dalam cuitannya tersebut juga dibagikan foto SBY yang mencium kening ibundanya, Eyang Habibah.
Baca: Tinjau Proyek Destinasi Candi Borobudur, Jokowi Inginkan Proyek Ini Cepat Selesai
Baca: Potret Tulus Annisa Pohan Temani Ani Yudhoyono Saat Sakit, Flamboyan Telah Pergi
Baca: Susilo Bambang Yudhoyono
Ditunggu keluarga
Dirawatnya Eyang Habibah di Rumah Sakit Mitra Cibubur dipantau terus oleh SBY.
Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan pada Senin (12/8/2019) bahwa Presiden RI ke-6 beserta anak-anaknya bergantian menemani Eyang Habibah di Rumah Sakit Mitra Cibubur.
"Pak SBY, mas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan mas Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY/Ibas) beserta mantu pak SBY mba Anissa (Pohan) dan Aliyah (Rajasa) selalu bergantian menemani eyang Habibah di RS. Setiap hari selalu ditemani," ujar Ferdinand Hutahaean.
Dikutip dari Kompas.com, sebelumnya kabar dirawatnya Eyang Habibah telah disampaikan oleh Ketua Divisi Publik Partai Demokrat, Imelda Sari.
Imelda mengatakan bahwa SBY terus memantau kondisi sang ibunda.
"Iya, Bapak (SBY) terus memonitor (kesehatan ibunya)," ujar Imelda saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (11/8/2019).
Pada saat itu kondisi Eyang Habibah sudah stabil.
Baca: Mengintip Momen Seru saat Jokowi, AHY dan Annisa Pohan Foto Bersama Mengenakan Pakaian Adat
Baca: Ada AHY, Fadli Zon dan Najwa Shihab: Nama-nama Menteri Jokowi-Maruf Amin Beredar di WA
Sementara itu Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyampaikan sakitnya ibunda SBY dikarenakan faktor usia.
Eyang Habibah pun sudah kesulitan untuk melakukan aktivitas seperti biasa.
"Eyang Habibah memang sudah sepuh dan sudah lama terbaring tak bisa beraktivitas, karena faktor usia yang sepuh," kata Ferdinand.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Saradita Oktaviani)