TRIBUNNEWSWIKI.COM - Setelah menghebohkan masyarakat dengan video klip tak patut di YouTube berjudul "Mantul Mantul", salah satu personel Duo Semangka, Variola May, Akhirnya minta maaf.
Variola May memohon maaf kepada masyarakat Indoensia khususnya kepada orangtua anak-anak yang merasa resah dengan video klip dari grupnya tersebut.
"Saya pribadi minta maaf yang sebesar-besarnya. Sebagai personel, saya tidak merasakan keberatan (mendapatkan protes)," mohon Variola di kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Menteng, Jakarta Pusat, dikutip TribunnewsWiki dari Kompas.com, Kamis (22/8/2019).
"Ini akan jadi pembelajaran ke depannya untuk kami agar berhati-hati dan menghibur dengan cara yang lebih positif," imbuhnya.
Baca: Dinilai Membuat Video Klip Tak Patut di YouTube, Personel Duo Semangka : Saya Pribadi Minta Maaf
Baca: DUO Semangka Unggah Video Mantul Mantul di Youtube, KPAI Minta Klarifikasi Personel Duo Semangka
Baca: Beri Teguran, KPAI Sebut Audisi Beasiswa Bulu Tangkis Djarum Foundation Bentuk Eksploitasi Anak
Personel lain dari Duo Semangka, Clara Gopa juga turut meminta maaf dan mengambil hikmah atas kejadian ini.
Clara menyampaikan, kedepannya Duo Semangka akan lebih berhati-hati dan akan lebih sopan dalam berpenampilan serta dalam pembuatan video klip.
"Saat itu, pikiran kami (merekam video tidak patut) karena belum disorot media. Tapi, Duo Semangka sudah dikenal. Image seksi tetap ada, tapi soal kevulgaran kami akan mulai tertutup," kata Clara.
Dilansir Kompas.com (22/8/2019), meski Duo Semangka sudah minta maaf namun KPAI tetap akan menyurati Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kominfo) untuk menghapus video-video Duo Semangka di YouTube tersebut.
Lantaran video tersebut masih dinilai melanggar asas kesusilaan di Indonesia.
"Kami akan melanjutkan tindakan, kami akan memberikan klarifikasi juga kepada YouTube. Kami akan bersurat kepada Kominfo untuk memblok konten yang tidak pantas," ujar Ketua KPAI Susanto di Kantor KPAI, Menteng, Jakarta Pusat, dikutip dari Kompas.com, Kamis (22/8/2019).
KPAI menindaklanjuti pengaduan dari masyarakat yang resah terhadap video dari Duo Semangka tersebut.
"Ada keluhan dari masyarakat bahwa ada beberapa konten dari Duo Semangka yang tidak sesuai asas kesusilaan," kata Komisioner KPAI Bidang Pornografi dan Cyber Crime Margaret Aliyatul Maimunah dilansir Kompas.com.
Baca: Ibu Kota Baru Indonesia di Kalimantan Timur, Mendagri : Bukan Langsung Nama Provinsi Baru
Baca: Ternyata Inilah Alasan Ibu Kota Indonesia Pindah ke Kalimantan Timur
Baca: Konsep Desain Ibu Kota Baru di Kalimantan Sudah Beredar, Intip Seperti Apa Penampakannya
KPAI kemudian memanggil Duo Semangka dan mengadakan pertemuan serta membuat kesepakatan.
Kesepakatan antara KPAI dengan Duo Semangka antara lain adalah KPAI meminta agar aktivitas seni Duo Semangka lebih diperhatikan lagi sesuai dengan asas kepatutan.
KPAI juga akan terus memantau aktivitas dari Duo Semangka ini jika melanggar kesepakatan yang sudah dijalani.
KPAI ingin Duo Semangka mengubah penampilannya saat berkreasi membuat konten.
Sebab, menurutnya, perilaku yang diperlihatkan Duo Semangka tidak sejalan dengan komitmen pemerintah.
"Kami panggil untuk menyelaraskan Duo Semangka dengan komitmen pemerintah yang harus memiliki karakter yang baik," kata Susanto.
"Kami harap ini tidak hanya menjadi tanggung jawab Duo Semangka, tetapi, pihak manajemen juga agar demi kebaikan bersama," ujar Susanto lagi.
KPAI juga menghimbau kepada masyarakat agar memanfaatkan media sosial dengan tepat dan tidak menyebar konten negatif.
"Hindari untuk menyebar konten-konten negatif dan tak bermanfaat," ujar Susanto seperti dilansir Kompas.com
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Abdurrahman Al Farid)
Jangan lupa subscribe channel Youtube TribunnewsWiki :