Kisah Bung Karno, Selamat dari 7 Upaya Pembunuhan

Ir. Sukarno dikenal sebagai presiden pertama Indonesia yang tegas dan sangat disegani bahkan oleh bangsa lain.


zoom-inlihat foto
ir-sukarno.jpg
Internet
Ir. Sukarno


Serangan terhadap gedung tersebut berhasil dilancarkan, bahkan Daniel berhasil menembak tepat di mana Sukarno biasanya berada.

Namun ternyata Sukarno sedang berada di tempat lain, yakni di sebuah gedung yang hanya berjarak 20 meter dari Istana Merdeka. Lagi-lagi upaya pembunuhan terhadap Sukarno kandas.

Dikutip dari Historia.id, di tahun yang sama, Sukarno juga pernah mengalami percobaan pembunuhan di Makassar sebanyak dua kali yang kemudian dikenal dengan Peristiwa Mandai.

Ketika hendak menuju kota Makassar dari lapangan terbang Mandai, tiba-tiba rombongan Sukarno ditembaki oleh segerombolan orang dengan mortir, namun tidak mengenai sasaran.

Dalam iring-iringan tersebut, Sukarno juga hampir diserang oleh seseorang menggunakan granat.

“Saat berada dalam iring-iringan, aku melihat seorang laki-laki dengan gerak gerik aneh, sembunyi-sembunyi,” kata Sukarno.

“Ketika kami lewat, kulihat dia berancang-ancang melemparkan granat. Matanya menangkap mataku, dan ada sesuatu kekuatan yang menghentikan maksudnya. Dalam waktu sepersekian detik itu mobilku sudah berada di luar batas pelemparan,” kata Sukarno seperti yang ditulis Cindy Adams dalam “Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat”.

Ternyata otak di balik serangan di Makassar tersebut adalah Kahar Mydzajjar, pimpinan DI/TII Sulawesi Selatan.

Meski pelaku tidak tertangkap, namun Kahar Mudzakkar berhasil ditembak mati pada 3 Februari 1965 di sebuah hutan.

Percobaan pembunuhan kembali dilancarkan terhadap Sukarno ketika ia tengah menjalani Shalat Idul Adha pada 14 Mei 1962.

Para pelaku yang ternyata anggota DI/TII berhasil menyusup dengan jamaah shalat yang lain dan kemudian melepaskan timah panas ke arah Sukarno.

Para pengawal yang mengetahui hal itu langsung melindungi Sukarno. Hasilnya, dua orang pengawal presiden, Soedrajat dan Soesilo meninggal tertembus timah panas.

Sementara Presiden Sukarno lagi-lagi selamat dari kematian.

Baca: Kominfo Kampanyekan Pengurangan Sampah Plastik dengan Tagar #MudikAsikTanpaSampahPlastik di Twitter

Percobaan pembunuhan tersebut ternyata lanjutan dari percobaan pembunuhan pada shalat Idul Fitri yang gagal dilakukan.

Otak dari percobaan itu adalah Kartosoewirjo yang ingin menyingkirkan Sukarno demi mendirikan Negara Islam Indonesia.

Dengan begitu, ketujuh percobaan pembunuhan yang pernah diarahkan kepada Sukarno semua berakhir tanpa hasil.

(TribunnewsWIKI/Widi)

Jangan lupa subscribe channel Youtube TribunnewsWIKI Official





BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved