TRIBUNNEWSWIKI.COM - Harga minyak goreng dan kedelai naik, kini giliran harga daging di pasar yang ikut naik.
Kenaikan harga kedelai membuat perajin tempe dan tahu mogok produk sejak kemarin.
Kali ini, pedagang daging turut berencana mogok berjualan.
Menurut Sekretaris Jenderal DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), Reynaldi Sarijowan, pihaknya telah mendengar kabar terkait pedagang daging yang hendak melakukan mogok berjualan.
Reynaldi menyebut, saat ini harga daging di kawasan Jabodetabek memang sedang melonjak.
Harga daging di pasaran, kata Reynaldi, kini mencapai Rp 166 ribu per kg.
Padahal, biasanya harga daging dijual sekitar Rp 130 ribu hingga Rp 140 ribu per kilonya.
Baca: Pemerintah Tetapkan Harga Minyak Goreng Curah Rp11.500 per 1 Februari 2022, Ini Rinciannya
"Kami mendapat laporan memang di beberapa titik akan melakukan aksi mogok dagang daging karena memang kita lihat di Jabodetabek ini cukup tinggi harga daging, bahkan ada yang mencapai Rp 166 ribu (per kg)," katanya kepada awak media, Selasa (22/2/2022).
Melansir Tribunnews.com, hal tersebut sontak menjadi perhatian, lantaran permasalahan sebelumnya belum terselesaikan, yakni mulai dari minyak goreng hingga kedelai.
Oleh karena itu, Reynaldi menegaskan, pihaknya masih menghimpun data terkait kebenaran aksi mogok tersebut.
Baca: Harga Tempe dan Tahu Disinyalir Naik Tajam, Bareskrim Polri Selidiki Potensi Penimbunan Kedelai
"Kami sedang menghimpun beberapa data dan juga pedagang yang ingin mogok, karena memang ini bentuk kekesalan pedagang sampai hari ini tidak ada persoalan yang bisa diselesaikan oleh pemerintah," ujarnya.
Ia menyebut, sebelumnya, aksi mogok oleh pedagang daging sempat terjadi tahun lalu. Namun, tahun ini disebut lebih lama.
"Mogok jualan daging ini enggak hanya saat ini terjadi, tahun lalu juga sempat ada aksi mogok daging. Tahun ini lebih panjang selama lima hari ini akan melakukan aksi mogok," ucap Reynaldi.
Baca: Protes Harga Kedelai Mahal, Perajin Tahu Tempe Mogok Produksi 3 Hari
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya)
Baca selengkapnya terkait berita harga daging naik di sini