Sebelum Diserang Secara Brutal, Nus Kei Sempat Hubungi John Kei Minta Bertemu

Sebelum diserang dengan brutal, Nus Kei sempat menghubungi keponakannya John Kei dan meminta penyelesaian secara damai namun tak ada respons.


zoom-inlihat foto
john-dan-nus-kei.jpg
WARTA KOTA HENRY LOPULALAN / YouTube tvOneNews
John Kei dan Nus Kei, keponakan dan paman yang berseteru. Nus Kei sempat meminta upaya damai, sebelum mendapat serangan dari kelompok John Kei.


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kelompok preman pimpinan John Kei kembali berulah.

Beberapa waktu lalu, kelompok John Kei terlibat kekerasan dan perusakan di daerah Cipondoh, Kota Tangerang dan Cengkareng, Jakarta Barat.

Kelompok yang dipimpin John Kei terlibat kerusuhan dengan Nus Kei, yang merupakan paman John Kei sendiri.

Terbaru, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkap fakta terkait perseteruan antara John Kei dan Nus Kei.

Menurut Yusri, Nus Kei sebelumnya sempat mengajak John Kei untuk bertemu dan menyelesaikan perselisihan terkait pembagian uang hasil penjualan tanah secara kekeluargaan dan damai.

Namun, John Kei tak pernah merespons pesan dan ajakan yang dikirim oleh pamannya tersebut.

"Kita dapat dari barang bukti yang ada di WhatsApp."

"Sempat Nus Kei sampaikan di situ, 'Tolong John kita ketemu aja berdua. Jangan membawa kita punya anggota, ini urusan pribadi kita berdua'. Tetapi (pesan Nus Kei) tak ditanggapi John Kei," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/6/2020) lalu.

Baca: Interaksi Serius John Kei dengan Jacklyn Choppers Tertangkap Kamera, Siapa Sosok Bang Jack?

Baca: Kesaksian Tetangga Soal Penangkapan John Kei: Ada Sikap Tak Biasa, Buat Warga Sekitar Tegang

Baca: Baru Bebas Bersyarat Langsung Berulah Lagi, John Kei Terancam Hukuman Mati

Jacklyn Choppers ketika berinteraksi dengan John Kei tertangkap kamera.
Jacklyn Choppers ketika berinteraksi dengan John Kei tertangkap kamera. (YouTube Jacklyn Choppers)

Kepada polisi, John Kei mengaku kecewa terhadap pamannya karena merasa dikhianati.

Namun, John Kei belum menjelaskan secara detail pengkhianatan seperti apa yang dilakukan pamannya.

"Dia akui merasa dikhianati oleh Nus Kei, salah satunya masalah uang atau tanah ini."

"Masih ada beberapa lain yang belum diungkapkan John Kei."

"Cuma dia sampaikan setiap ditanyakan itu. 'Saya dikhianati oleh Nus Kei'," ungkap Yusri.

Sebelumnya diberitakan, penyerangan dilakukan anak buah John Kei di dua lokasi berbeda, yakni kawasan Green Lake City di Cipondoh, Kota Tangerang; dan daerah Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat pada Minggu (21/6/2020) siang.

Penyerangan dilakukan karena kekecewaan John Kei atas persoalan pembagian uang hasil penjualan tanah.

Saat menyerang kawasan Green Lake City, anak buah John Kei tak segan melepaskan tujuh kali tembakan, merusak gerbang perumahan, dan mengacak-acak rumah Nus Kei.

Akibatnya, satu orang sekuriti perumahan mengalami luka karena ditabrak anak buah John Kei dan satu pengendara ojek online tertembak di bagian kaki.

Sementara itu, penyerangan di Cengkareng menyebabkan satu anak buah Nus Kei berinisial ER tewas dan satu orang lainnya terluka.

Polisi kemudian menangkap John Kei dan 29 anak buahnya di markas mereka di Jalan Tytyan Indah Utama X, Bekasi, Jawa Barat pada Minggu sekitar pukul 20.15 WIB.

Polisi menggerebek kediaman yang diduga kuat adalah kediaman John Kei di Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (21/06/2020) pukul 22.00 WIB.
Polisi menggerebek kediaman yang diduga kuat adalah kediaman John Kei di Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (21/06/2020) pukul 22.00 WIB. (Tangakp Layar KompasTV)

Polisi menyita sejumlah barang bukti di markas kelompok John Kei di antaranya 28 buah tombak, 24 buah senjata tajam, 2 buah ketapel panah, 3 buah anak panah, 2 buah stik bisbol, dan 17 buah ponsel.





Halaman
12
Penulis: Haris Chaebar
BERITATERKAIT
Ikuti kami di
KOMENTAR

ARTIKEL TERKINI

Artikel POPULER

© 2025 tribunnnewswiki.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved