Martin yang jatuh membuat Bagnaia memimpin balap di lap kedua.
Bagnaia kini dibuntuti oleh rookie GasGas Tech3 Pedro Acosta di posisi kedua, dan pebalap VR46 Racing Marco Bezzeecchi di posisi ketiga.
Usai jatuh pada lap ketiga Martin berada di posisi ke-18, masih lebih baik dari pebalap Repsol Honda Luca Marini yang berada di uruttan ke-19.
Pada lap 4, posisi Bagnaia tidak berubah namun kini Bezzecchi berada di posisi kedua.
Adapun posisi ketiga di tempati Marc Marquez yang terus merangsek ke barisan depan.
Untuk diketahui Marquez start dari posisi ke-12 atau baris keempat.
Tapi pebalap Gresini Racing itu langsung melesat ke barisan depan lewat start yang sangat baik.
Pada lap ke-6, posisi pertama masih ditempati Bagnaia, Bezzecchi dan Marquez.
Adapun pebalap pabrikan Ducati Enea Bastianini di posisi keempat dan Acosta di posisi kelima.
Sisa lima lap Marquez berhasil mencuri tepat Bezecchi yang juga kemudian disalip oleh Bastianini.
Urutan balap dari pertama sampai tiga kini diisi oleh Bagnaia, Marcquez dan Bastianini.
Pada akhir balapan Bagnaia berusaha terus tampil menekan tanpa menghiraukan ban.
Namun kecepatan Marquez di belakangnya cukup stabil.
Masuk sisa empat lap jarak antara Bagnaia dan Marquez tak sampai 0,3 detik.
Marquez sendiri terus diburu oleh Bastianini yang berjarak kurang dari 0,1 detik.
Marquez yang memakai motor Desmosedici GP23 berupa pertahankan kecepatan di tengah dua motor pabrikan GP24.
Balapan sisa tiga lap Marquez makin mendekati Bagnaia.
Jarak keduanya kini 0,2 detik.
Namun Marquez belum berusaha untuk overtake atau mencuri kesempatan untuk menggunting Bagnaia.
Sisa dua lap Bagnaia mulai menjauh dengan jarak 0,5 detik dari Marquez.