Sungai merupakan aliran air alami yang besar dan berbentuk memanjang yang mengalir dari hulu menuju hilir.
Sungai sendiri juga merupakan habitat bagi beberapa jenis ikan dan hewan yang hidup di air lainnya.
Meski begitu, ada juga sungai yang alirannya pendek sehingga hal ini menjadi unik.
Lantas, sungai mana saja yang termasuk memiliki aliran paling pendek di dunia ?
Baca: Wisata New Rivermoon
Sungai Terpendek
Mengutip dari situs World Atlas, berikut tujuh sungai dengan aliran paling pendek di dunia:
Sungai Tamborasi di Sulawesi Tenggara, Indonesia, memiliki panjang 20 meter, lebar 15 m, dan mengalir ke Laut Flores.
Sungai ini menjadi objek wisata karena tepiannya yang berbatu dan tertutup hutan serta airnya yang sejuk, serta pasir putih Pantai Tamborasi di muaranya.
Sungai ini terletak 85 km dari kota Kolaka dan dialiri oleh banyak sungai yang mengalir melalui provinsi Sulawesi yang bergunung-gunung.
Sungai Kovasselva di Norwegia ini bermula di Danau Kovassvatnet dan berakhir di Laut Norwegia, mengalir hanya sepanjang 22 m.
Sungai ini ditemukan di Hitra, pulau terbesar ketujuh di Norwegia. Kristiansund, Orkanger, di kotamadya Trondheim adalah kota-kota terdekatnya.
Sungai Reprua di Georgia mengalir hanya sepanjang 27 m.
Bermula dari mata air di Gua Krubera, sungai ini merupakan sungai terdalam di dunia dengan kedalaman lebih dari 2.300 m, dan memiliki laju aliran air 2.000 l per detik; mengalir ke Laut Hitam.
Sungai Ombla di Kroasia mengalir sejauh 30 meter ke Teluk Rijeka Dubrovacka di Laut Adriatik.
Sumber sungai ini adalah aliran air tanah, yang dialiri oleh sungai Trebisnjica, dan memiliki cekungan drainase seluas 600 kilometer persegi.
Ombla memasok air minum ke Dubrovnik, kota terdekatnya.