Isi Chat Terakhir Eky Pacar Vina Cirebon Sebelum Tewas, Eks Sekjen XTC Ungkap Soal Lokasi Pembunuhan

Penulis: Ika Wahyuningsih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Isi Chat Terakhir Eky Pacar Vina Cirebon Sebelum Tewas, Eks Sekjen XTC Ungkap Soal Lokasi Pembunuhan

"Kalau Pegi juga sampai saat ini kami rasa bukan dari anggota kami karena saya sendiri sudah menanyakan ke kelompok bermotor lainnya, Pegi bukan dari anggota," ujarnya.

Alfian menegaskan kembali bahwa para pelaku dalam kasus Vina dan Eki tidak ada kaitannya dengan kelompok motor mereka.

"Artinya, bukan anggota. Dari Moonraker bukan, dari Konack bukan, dari XTC kota/kabupaten bukan, dan dari GBR juga bukan," ucap dia.

Dalam kesempatan itu, Alfian dan ketua kelompok motor lainnya membawa ratusan anggota kelompoknya.

Mereka melaksanakan pembacaan petisi yang dikomandoi oleh ketua masing-masing dan diikuti oleh anggotanya.

Petisi itu dibacakan untuk meredakan kegaduhan yang melibatkan anggota geng motor di kasus Vina dan Eki bisa mereda.

Baca: Bukti Kuat Pegi Tak di Cirebon Saat Vina Dibunuh, Magrib Gajian dan Isya Nongkrong di Bu Nining

Berikut petisi yang dibacakan secara gamblang oleh ratusan anggota empat kelompok bermotor di wilayah Cirebon.

"Kami elemen masyarakat Kota Cirebon yang tergabung dalam organisasi bermotor dan berdomisili di Cirebon:

1. Bahwa Kota Cirebon dalam situasi yang kondusif aman dan nyaman.

2. Bahwa sampai dengan saat ini tidak ada perselisihan atau masalah keributan antar organisasi bermotor dan lainnya.

3. Terkait dengan peristiwa tragedi Vina Cirebon, tidak ada sama sekali keterkaitan dengan organisasi kami.

4. Kami juga memiliki tanggung jawab atas terciptanya iklim kondusivitas di Cirebon.

5. Kami meminta kepada bapak Presiden RI dan Kapolri untuk menuntaskan proses hukum kasus Vina Cirebon secara transparan dan profesional.

Presiden Minta Usut Kasusnya

Kasus pembunuhan Vina Arsita Dewi alias Vina dan Muhammad Rizky Rudian (Eki) pada 2016 silam turut menjadi perhatian Presiden Joko Widodo.

Dilansir dari Kompas.com, Presiden Jokowi meminta langsung kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut kasus tersebut secara transparan.

"Tanyakan ke Kapolri. Saya sudah menyampaikan agar kasus itu betul-betul dikawal dan transparan, terbuka semuanya," ujar Jokowi saat memberikan keterangan usai meninjau Pasar Lawan Agung di Sumatera Selatan pada Kamis (30/5/2024) sebagaimana dikutip keterangan resmi.

Menurut Presiden Jokowi, tidak perlu ada yang ditutupi dari kasus tersebut.

"Tidak ada yang perlu ditutup-tutupi. Kalau ada. Ya," lanjutnya.

Diberitakan, kasus pembunuhan Vina Cirebon yang terjadi pada 2016 terus bergulir di kepolisian usai Pegi Setiawan (30) ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Jawa Barat dalam konferensi pers pada Minggu (26/5/2024).

Halaman
1234


Penulis: Ika Wahyuningsih
BERITA TERKAIT

Berita Populer