Sosok Mbah Benu, Pimpinan Jemaah Masjid Aolia yang Gelar Idul Fitri Lebih Awal, Ngaku Telepon Allah

Penulis: Rakli Almughni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KH Ibnu Hajar Sholeh Pranolo alias Mbah Benu

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Jemaah Masjid Aolia di Gunungkidul, Yogyakarta, sedang viral karena melaksanakan salat Idul Fitri 2024 lebih awal.

Belakangan dikethaui, pentolan atau pimpinan Jemaah Masjid Aolia ternyata bernama KH Ibnu Hajar Sholeh Pranolo atau akrab dipanggil Mbah Benu.

Bahkan, Mbah Benu mengaku sudah ditelepon oleh Allah untuk lebaran lebih cepat.

Meski belum ditetapkan secara langsung oleh Kementrian Agama Republik Indonesia, Jamaah Masjid Aolia, Gunung Kidul, Yogyakarta sudah merayakan

Para Jamaah Masjid Aolia berbodong-bondong melaksanakan sholat idul fitri pada Jumat (5/4/2024).

Saat dimintai keterangan, dari video yang banyak beredar, Mbah Benu, Imam di Masjid Aolia tersebut mengaku menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, usai melakukan telpon langsung dengan Tuhan.

“Tidak pake perhitungan, saya telepon langsung kepadda Allah Ta’ala,” ujarnya.

Jemaah Aolia melaksanakan salat Idul Fitri di Gunungkidul, Yogyakarta, Jumat, 5 April 2024. (TikTok/@fokusyogyakarta)

Baca: Apa Itu Jemaah Aolia? Warga Gunungkidul Sudah Salat Idul Fitri di Hari Jumat, Ternyata Ini Alirannya

Dalam panggilan tersebut, pria paruh baya itu mengaku mendapatkan perintah langsung untuk merayakan lebaran pada Jumat (5/4/2024).

“Ya Allah kemaren tanggal 4 malam 4 ya Allah ini sudah 29 satu syawalnya kapan? Allah Ta’ala ngediko tanggal 5,” jelasnya lebih lanjut.

Terlihat dalam video tersebut sejak pagi hari para warga sudah berkumpul di Masjid dengan baju serba putih.

Walau mayoritas umat muslim masih melaksanakan puasa, para Jamaah Masjid Aolia sudah terlebih dahulu berlebaran.

Sosok pimpinan masjid Aolia ini pun sontak jadi sorotan publik, bahkan tak sedikit yang penasaran dengan sosoknya.

Lantas, seperti apa sosok Mbah Benu?

Pimpinan jamaah masjid Aolia ini bernama K H Ibnu Hajar Sholeh Pranowo atau Mbah Benu yang disebut sebagai Mursyid atau guru.

Baca: Suami Korupsi Timah, Pengakuan Sandra Dewi Jualan Baju Anak di Pasar hingga Sukses Jadi Sorotan

Jamaah Masjid Aolia adalah jamaah yang menganut aliran Ahlussunah Wal Jamaah.

Merekalah yang mengikuti dan berpegang teguh dengan sunah Nabi dan sunah khulafaurrasyidin setelahnya.

Perlu diketahui, jamaah masjid aolia sering berbeda dengan pemerintah maupun organiasasi keagamaan Islam dalam penentuan hari besar.

Dikutip dari Kompas.com, para jamaah mendengarkan khotbah dari Mbah Benu usai menunaikan ibadah salat Ied.

Setelahnya, para jamaah secara bergantian bersalaman dengan Mbah Benu, ada pula yang langsung pulang ke rumah masing-masing.

Mbah Benu menyampaikan pesan agar masyarakat tetap rukun dan saling menjaga toleransi di tengah banyaknya perbedaan.

Halaman
1234


Penulis: Rakli Almughni
BERITA TERKAIT

Berita Populer