Baca: Pantas 2 Pelaku Ini Berani Lawan Pesilat saat Carok Madura, Ternyata Pernah Berguru di Kalimantan
Sementara itu, Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi dalam keterangannya menjelaskan, jika sang ibu melahirkan seorang diri tampa dibantu siapapun.
"Awal mula kejadian itu, seorang saksi bernama Sutiyo yang baru saja keluar rumah dan hendak ke mushala, ia mendengar suara tangisan bayi dari dalam dan melihat bercak darah di depan pintu masuk," katanya dilansir Kompas.com.
Setelah menemukan bayi, Sutiyo segera memberi tahu warga lainnya dan memberitahukan kepada pengurus RT diwilayah setempat.
Polisi pun sudah mendatangi lokasi kejadian dan membawa bayi malang itu ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Brimob, Kelapa Dua, Depok, untuk mendapatkan perawatan.
Diketahui, bayi itu lahir prematur dengan berat sekitar 2,3 kilogram.
Ari-ari juga masih menempel pada bayi tersebut.
"Karena kondisinya lahir prematur, bayi dibawa ke RS Bhayangkara Brimob yang peralatannya lebih lengkap," ujar Made.