Mengenal Sosok KH Marzuki Mustamar, Ketua PWNU Jatim yang Dicopot Jabatannya oleh PBNU

Penulis: Bangkit Nurullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mengenal Sosok KH Marzuki Mustamar, Ketua PWNU Jatim yang Dicopot Jabatannya oleh PBNU

Dalam kariernya, Kiai Marzuki Mustamar juga pernah menduduki sejumlah jabatan di organisasi NU maupun MUI.

Pimpinan Pondok Pesantren Sabiilul Rosyad ini tercatat pernah menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Malang, Anggota Komisi Fatwa MUI Kota Malang, Wakil Rais Syuriah PWNU Jawa Timur, dan Dewan Pertimbangan MUI Jawa Timur.

Pada tahun 2018, ia diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur periode 2018-2023.

Sebelumnya, nama KH Marzuki Mustamar sempat viral di media sosial karena berhasil membuat Ustaz Hanan Attaki gabung NU.

KH Marzuki Mustamar (via tribunnews)

Baca: Kisah Pilu Guru Honorer, 13 Tahun Mengabdi Tak Lolos PPPK Padahal Nilainya Tinggi, Ini Kata BKPSDM

Cerita Hanan Attaki Gabung NU karena Kiai Marzuki Mustamar

Hanan Attaki menceritakan awal mula kenapa dirinya memutuskan untuk menjadi warga NU tersebut.

Ini semua berawal dari doa mustajab saat umrah yang dipanjatkannya ingin bertemu dengan sosok guru.

Pada saat menjalankan ibadah umrah di Ramadan 2023, ia meminta doa agar dipertemukan dengan seorang Mursyid dan Murabbi yang bisa membimbingnya serta mengarahkannya dalam berdakwah.

Sepulangnya dari umrah, Hanan Attaki kemudian mudik ke kampung halaman istrinya di Tuban, Jawa Timur.

Setelah itu, istrinya mengenalkannya kepada Kiai Marzuqi Mustamar.

Kiai Marzuqi Mustamar sendiri adalah adalah guru istri Hanan Attaki saat sekolah di Malang.

Setelah itu, Hanan Attaki dan istri berkunjung ke kediaman Kiai Marzuqi Mustamar untuk bersilaturahmi.

Setelah bertemu dengan sang kiai, Hanan Attaki kemudian langsung meminta untuk diangkat menjadi santrinya hingga dibaiat menjadi santri NU.

"Tanpa berpikir panjang saya katakan, 'yuk bismillah, saya ingin tabarakun, sowan kepada beliau dan meminta nasihat kepada beliau'," kata Ustaz Hanan Attaki.

"Akhirnya Allah takdirkan saya bisa ke sini dan dengan dakwah yang lembut, Kiai Marzuqi Mustamar membimbing saya menjelaskan tentang konsep dakwah yang diwariskan para ulama-ulama kita ahlussunah wal jamaah yang sudah bertahan lebih dari 100 tahun Hijriah," ujar dia. (*)



Penulis: Bangkit Nurullah
BERITA TERKAIT

Berita Populer