"Cuma oleh keluarga si perempuan enggak disetujui. Setelah itu dia (Enuh) guncang," imbuhnya.
Baca: Pantas Ghani Haeruman Talak Sherin dan Lebih Pilih Ibu, Terkuak Sebabnya, Kini Minta Eks Istri Jujur
Selain mendapat kabar dari tetangga, Adi juga dihubungi oleh temannya kakak Enuh.
Dari informasi yang didapat diduga Enuh memiliki kakak yang tinggal di Papua.
"Seminggu yang lalu ada orang mengaku sebagai teman dari kakaknya Enuh yang ada di Papua. Jadi kakak Enuh ada yang tinggal di Papua," tutur Adi.
Kini, Adi dan alumni ITB tengah aktif mencari keberadaan Enuh Nugraha.
sebelum memviralkan Enuh Nugraha di Youtube, Mas Adi rupanya sempat mengunggah momen pertemuannya itu di WhatsApp.
Dalam story WhatsApp, Mas Adi menceritakan momen saat bertemu seorang ODGJ yang merupakan lulusan ITB.
Kala itu banyak yang merespon postingan Mas Adi, termasuk para alumni ITB.
Baca: Tampang Zhafira Devi Liestiatmaja, Selebgram Semarang yang Bunuh Bayinya, Sering Gonta-ganti Pacar
"Sedari awal saya buat story WA Enuh Nugraha, sebelum videonya tayang, yang kontek saya udah teman-teman angkatan dia kelautan 97," ujar Adi.
Berkat konten Mas Adi, para alumni ITB kini bergerak guna membantu Enuh Nugraha.
Mereka pun bergerak dengan mengumpulkan data-data mengenai identitas Enuh, mantan rekan seperjuangannya.
"Mereka (para alumni ITB) bergerak berusaha mengumpulkan data-datanya. Ini kan sedang kita cari kembali Enuh Nugraha mudah-mudahan ditemukan secepatnya," kata Adi.
Enuh Nugraha diduga adalah orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) asal Bandung.
Pria paruh baya tersebut ditemukan menggelandang oleh YouTuber Sukaryo Adiputra.
Dalam kanal YouTube Sinau Hurip, pria yang akrab disapa Adi ini mengungkap kisah pilu Enuh Nugraha.
Baca: Ghani Haeruman Akhirnya Muncul, Terkuak Isi Chatnya: Ibu-Adik Kena Serang Gegara Ulah Azaria Sherin
Awalnya, Adi tak sengaja menemukan Enuh yang tengah duduk di pinggir jalan di Demak, pada Sabtu, 7 Oktober 2023.
Di dalam video tersebut, Enuh tampak mengenakan baju dan topi yang lusuh.
Ia juga membawa barang bekas dari hasil sehari-harinya memulung di jalanan.
"Di Bandung, Ujung Berung," kata Enuh saat ditanya sekolah dan tempat tinggalnya oleh perekam itu.