Kabar tersebut cukup viral di media.
Lantas siapakah sosok Nadaa Jiilaana Waffiananda?
Nadaa Jiilaana Waffiananda merupakan mahasiswa Unnes angkatan 2021.
Di kampus tersebut ia masuk jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).
Terkait dengan kematiannya, pihak kampus pun turut menghaturkan rasa belasungkawanya.
"Unnes menyampaikan duka cita atas berpulangnya ananda N. Perwakilan Unnes tadi malam sudah bertemu dengan keluarga almarhumah di RS Kariadi. Keluarga diwakili oleh ibu dan pamannya," kata Kepala Humas Unnes, Rahmat Rahmat dikutip dari Tribun Jateng, Rabu (11/10/2023).
Rahmat menyampaikan, pihaknya telah membantu proses pemulangan jenazah almarhum ke rumah duka di Cilacap. Proses pemulangan jenazah dilakukan sekira pukul 02:30 WIB.
"Sebagai bentuk kepedulian dan meringankan beban keluarga, Unnes melalui Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FMIPA, Zaenal Abidin PhD, menyampaikan bantuan dengan menangani biaya pemulasaraan jenazah dan pengantaran jenazah sampai Cilacap," sambungnya.
Rahmat menyebut, keluarga korban menolak proses autopsi dan telah mengikhlaskan kepergian N.
"Mohon doa semoga ananda N diampuni dosa-dosanya dan diterima semua amal baiknya," ucapnya. (*)
Baca: Kado Terakhir Nadaa Mahasiswi Unnes untuk Ibunya: Ku Harap Bisa Memberikannya Padamu Sendiri, Maaf
Sebelum mengakhiri hidupnya, Nadaa Jiilaana Waffiananda (NJW) masih memikirkan orang tuanya.
Mahasiswi berparas cantik itu tak lupa akan hari ulang tahun sang bunda.
Bahkan ia menyiapkan kado ulang tahun untuk ibunya itu.
Kado tersebut ia titipkan di kosan temannya yang bernama Hanis.
Sebenarnya, Nadaa ingin memberikan hadiah ulang tahun itu secara langsung ke ibunya, tapi ia tak bisa.
"Aku punya hadiah ulang tahun untukmu, ada di kost Hanis. Kuharap aku bisa memberikannya padamu sendiri, maaf," tulisnya.
Ia menuliskan surat itu pada secarik kertas, lalu memasukkan ke dalam tasnya.
Hingga sepucuk surat ditemukan di tas mayat mahasiswi Unnes yang meninggal di akses keluar Mall Paragon Semarang.
Surat tersebut diduga ditulis oleh korban sebelum ia tewas di akses keluar mall tersebut, telah ditemukan polisi.