Disebut Punya Tradisi 'Jumat Keramat', KPK Bakal Tahan Syahrul Yasin Limpo Hari Ini?

Editor: Febri Ady Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kanan) mengikuti rapat kerja bersama Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/1/2023).

Nasdem memprotes

Nasdem mempertanyakan alasan KPK sampai harus menjemput paksa Syahrul padahal yang bersangkutan akan menghadiri pemeriksaan keesokan harinya.

Di samping itu, Nasdem juga menyindir KPK yang berdalih menangkap Syahrul karena dia dikhawatirkan melarikan diri dan menghilangkan barang bukti kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian.

"Mau menghilangkan apa dia? Sudah bukan menteri, kok. Kecuali dia masih status menteri," kata Bendahara Umum Nasdem Ahmad Sahroni di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis, (12/10/2023), dikutip dari Kompas.com.

"Ada apa dengan KPK? Kenapa? Kenapa mesti melakukan hal itu kepada seorang yang bukan menteri lagi," katanya.

Sahroni menyebut KPK telah menggeledah menggeledah rumah dinas Syahrul dan kantor Kementerian Pertanian. Oleh karena itu, menurut Sahroni, pernyataan KPK bahwa Syahrul dikhawatirkan menghilangkan barang bukti patut dipertanyakan.

Baca: Syahrul Limpo Diduga Terima Setoran hingga Rp156 Juta Per Bulan, KPK: Beli Barang Mewah

"Ini seolah-olah analisis dia akan kabur atau menghilangkan bukti-bukti. Kan besok kan masih ada ruang untuk menyampaikan pemeriksaan yang bersangkutan," kata Sahroni.

"Sekali lagi, pertanyaannya, ada apa dengan KPK memaksa malam ini penjemputan paksa? Sedangkan mekanisme hukum acara belum dilalui."

(Tribunnewswiki)

Baca berita lain tentang Syahrul Yasin Limpo di sini.



Editor: Febri Ady Prasetyo

Berita Populer