Dia kemudian mempertanyakan sikap PDIP yang mengangap Kaesang sudah tidak masuk ke dalam keluarga inti Jokowi setelah menikah dengan Erina Gudono.
"Tapi ada aturan di internal PDIP bahwa satu keluarga satu partai artinya sejatinya kalau kita konsisten dengan peraturan PDIP, mestinya Jokowi dipecat," ujarnya.
Baca: Jadikan Kaesang Ketua Umum, PSI Dinilai Hanya Incar Kekuasaan : Tidak Inovatif
Ujang selanjutnya menyinggung kasus Gubernur Maluku Irjen Polisi (Purn.) Murad Ismail yang dipecat oleh PDIP.
Murad adalah Ketua DPD PDIP Maluku, sedagkan istrinya menjadi calon legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN).
PDIP menanggapinya dengan mencopot Murad dan memecatnya dari keanggotaan partai itu.
"Pengalaman Gubernur Maluku yang istrinya ke partai lain dipecat, lagi-lagi PDIP mengatakan bahwa beda Kartu Keluarga (KK) Kaesang dan Jokowi sehingga boleh. Tapi apapun itu mereka kan keluarga inti," katanya.
Ujang meyakini terpilihnya Kaesang sebagai Ketua Umum PSI sudah didesain atau dirancang. Dia juga menyebut PSI adalah partai Jokowi.
"Malam ini Kaesang jadi Ketum PSI, gantikan Giring Ganesha, ya itu skema yang sudah didesain dan direncanakan. Saya sudah prediksi seperti itu, itu kan keinginan Jokowi kita tahu kan PSI partainya Jokowi. Manut tegak lurus sama Jokowi, jadi kalau Kaesang ketumnya tidak aneh karena memang partainya Jokowi," kata dia.
Baca: Kaesang Jadi Ketua Umum PSI, Jokowi Disebut Bermain Api dengan Megawati & PDIP
Kaesang mengaku sudah meminta izin kepada Jokowi untuk bergabung dengan PSI.
"Ya minta restu izin ya pasti ke orangtua. Tapi balik lagi, saya sudah berkeluarga sendiri, yang paling utama saya mendapatkan restu dari istri saya," kata dia.
Sementara itu, PDIP memiliki aturan bahwa satu keluarga harus berada dalam satu partai yang sama. Ayah Kaesang, Jokowi, dan kakak Kaesang, Gibran, menjadi kader PDIP.
Kaesang beralasan bahwa kendati dia memiliki hubungan darah dengan Jokowi dan Gibran, dia kini sudah berbeda kartu keluarga selepas menikahi Erina.
"Kalau tadi dibilang satu partai, satu keluarga, mbok dilihat, apa mau dilihatin KK saya? KK saya cuma ada saya dan Erina Sofia Gudono," kata Kesang saat Kopdarnas.
PDIP sendiri mengaku tidak bisa melarang Kaesang bergabung dengan PSI.
Baca berita lain tentang Kaesang Pangarep di sini.