Kejanggalan Tewasnya Bripda IDF, Isu Jual Beli Senpi Ilegal, hingga Tudingan 'Sambo Jilid II'

Editor: Febri Ady Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage

“Setelah tiba baru saya mendapat penjelasan, bahwa anak saya meninggal tertembak, namun bahasa mereka, kejadian ini bukan ditembak, namun tertembak tidak sengaja, karena saat mencabut pistol dari sarungnya, tiba-tiba meledak dan mengenai anak saya. Itu penjelasan dari mereka,” kata dia.

Baca: Terungkap Penyebab Bripda IMS Tembak Leher Bripda Ignatius Dwi Frisco hingga Tewas: Gara-gara Mabuk

Isu jual beli senpi ilegal

Bripda Ignatius ditembak dengan pistol rakitan ilegal yang dimiliki oleh personel Densus 88 Antiteror Polri. Adanya pistol rakitan tersebut memunculkan rumor jual beli senjata api ilegal.

Rumor itu turut disampaikan oleh Pandi. Dia mengaku menerima informasi dari penyidik bahwa putranya sempat cekcok dengan seniornya sebelum tewas ditembak.

"Mereka memberi keterangan bahwa sempat cekcok ketika senior ini mungkin menawarkan bisnis senpi ilegal kepada anak saya tetapi mungkin barangkali anak saya menolak," ujar Pandi dikutip dari Tribunnews yang mengutip Kompas TV, Kamis, (27/7/2023).

"Karena dia (Bripda Ignatius) takut dan tahu barang itu ilegal sehingga barangkali IDF tidak berani dan tidak lama kemudian di pelaku ini mengambil senpi di tasnya dan itu meledak mengenai leher anak saya yang tembus di bawah telinga sampai tembus ke dinding."

Selain Pandi, Jajang juga mempertanyakan asal-usul pistol rakitan itu. Dia heran lantaran ada anggota Densus 88 Antiteror Polri yang membawa pistol ilegal.

Baca: Janggal, Orang Tua Ngaku Mabes, Polda, Polres Awalnya Kabari Bripda IDF Sakit Keras, Bukan Ditembak

"Sambo jilid II"

Jajang turut meminta Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun tangan dalam kasus ini.

Dia khawatir bahwa kasus tewasnya Bripda Ignatius adalah kasus "Sambo jilid 2".

"Kapolri, Menko Polhukam jangan diam saja. Peristiwa pembunuhan itu melibatkan pasukan elite Polri. Jadi bukan main-main. Apakah ini Sambo jilid 2?"

(Tribunnewswiki)

Baca berita lain tentang Bripda Ignatius di sini.



Editor: Febri Ady Prasetyo
BERITA TERKAIT

Berita Populer